Kalsel

Ambruknya Plafon Bandara Syamsudin Noor, YLK: Evaluasi Standarisasi Kontruksi!

apahabar.com, BANJARMASIN – Pasca ambyarnya plafon Bandara Internasional Syamsudin Noor akibat angin puting beliung, Yayasan Perlindungan…

Featured-Image
Plafon dekat smoking area selasar terminal keberangkatan penumpang yang rusak setelah terkena angin kencang atau puting beliung, Sabtu malam. Foto-istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Pasca ambyarnya plafon Bandara Internasional Syamsudin Noor akibat angin puting beliung, Yayasan Perlindungan Konsumen (YLK) Kalimantan Selatan (Kalsel) angkat bicara.

Mereka mendesak agar pihak kontraktor dan Angkasa Pura melakukan evaluasi terhadap standarisasi kontruksi senilai Rp2,2 miliar tersebut.

“Standarisasi kontruksi bangunan perlu dievaluasi,” ucap Ketua YLK Kalsel Ahmad Murjani kepada bakabar.com, Minggu (30/12) sore.

Untungnya, kata dia, tak ada korban dalam peristiwa tersebut. Namun, kejadian itu dinilai mengganggu kenyamanan konsumen.

“Sekalipun tanggung jawab perbaikan plafon ambyar diterjang angin itu merupakan tanggung jawab penuh kontraktor, karena masih tahap pemeliharaan selama satu tahun,” bebernya.

Ia berharap, agar peristiwa ini terjadi pada bangunan lain di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.

Tentunya, pihak kontraktor, perencana, dan pengawas pembangunan untuk mencek kembali dan menyakinkan agar tetap aman ke depan.

“Termasuk juga pihak angkasa pura dengan tim agar melakukan pengawasan di lapangan. Kemudian memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen pemakai jasa di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin,” pungkasnya.

Sebelumnya, terkait penyebab ambruknya plafon di terminal keberangkatan penumpang malam tadi, Kepala Komunikasi dan Legal Bandara Syamsudin Noor Aditya Putra Patria angkat bicara.

"Karena curah hujan cukup tinggi semalam, kebetulan juga masih ada sumbatan di saluran pembuangan karena sisa material waktu pembangunan kemarin membuat air meluap," kata Aditya dikonfirmasi bakabar.com.

Serpihan material pascapembangunan atap bandara menyebabkan saluran air tersumbat. Hambatan tersebut membuat air meluap dan mengenai bagian langit-langit terminal.

Beruntung, kata dia, tidak ada korban pegawai atau penumpang yang tertimpa reruntuhan tersebut. Pihaknya masih mendalami total kerugian materiil dari kejadian semalam.

Sampai siang tadi, kata dia, petugas bandara melakukan perbaikan. Untuk mengantisipasi kejadian selanjutnya, pihaknya langsung menyisir sampah sisa material.

Baca Juga: Diterjang Puting Beliung, Plafon Bandara Syamsudin Noor Ambyar!

Baca Juga: Kok Bisa? Plafon Bandara Rp2,2 Triliun Ambyar Diterjang Angin

Reporter: Muhammad Robby
Editor: Aprianoor



Komentar
Banner
Banner