Kalsel

Penutupan Lokalisasi Merong Ditunda, PSK Siap Dipulangkan

apahabar.com, MUARA TEWEH – Tempat Lokalisasi Lembah Durian atau lokalisasi Merong yang semula diagendakan ditutup pada…

Featured-Image
Petugas keamanan melakukan pengecekan di lokalisasi Lembah Duren, Merong di Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara. Foto-istimewa

bakabar.com, MUARA TEWEH – Tempat Lokalisasi Lembah Durian atau lokalisasi Merong yang semula diagendakan ditutup pada akhir November ini, ditunda.

Menurut Plt Kepala Dinas Sosial dan PMD Eveready Noor, rencana awal penutupan lokalisasi di Puruk Cahu, Kalimantan Tengah tersebut pada tanggal 26-28 November 2019, namun terjadi penundaan ke tanggal 4 Desember 2019 mendatang.

"Penutupan lokalisasi Merong di kilometer 3,5 akan dilakukan pada tanggal 4 Desember 2019 yang langsung ditutup oleh Bupati Barito Utara H Nadalsyah, karena beliau mengisyaratkan pada tanggal tersebut sudah berada di Muara Teweh," kata Eveready Noor, Kamis (28/11).

Mengenai keberangkatan dan pemulangan para PSK, kata Eveready sudah dipersiapkan oleh Dinas Sosial PMD Kabupaten Barito Utara. Dari 15 orang yang akan dipulangkan, sudah didata mengenai informasi kependudukan yang lengkap, dan sudah siap diantar ke Dinas Sosial Provinsi maupun Dinsos Kabupaten mereka berasal.

Pemulangan para PSK ini dilakukan pendampingan langsung oleh pihak Dinsos PMD Barito Utara hingga ke tempat mereka berasal. Sesuai data kependudukan 15 orang tersebut ada yang berasal dari Jawa Barat, Jawa Timur, Surabaya, Palangka Raya, Banjarmasin, dan Kabupaten Murung Raya.

PSK-PSK yang lain sudah ada yang pulang dengan biaya sendiri ke tempat asalnya. Selain itu, ada pula yang mencari dan membuka usaha di Muara Teweh.

Baca Juga: Siang Bolong, Tiga PSK Digaruk Satpol PP Banjarbaru

Baca Juga: Bertarif Rp 3 Juta, Wanita Diduga PSK Diamankan Satpol PP Tanbu

Reporter: AHC17
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner