bakabar.com, BANJARBARU - Edy Saifuddin yang berpasangan dengan Astina Zuraida telah mendeklarasikan diri maju untuk Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Banjarbaru 2020.
Edy pun membuka alasan diri memilih perempuan sebagai bakal calon wakil pada Pilwali itu.
“Kenapa wakil saya perempuan? Karena selama ini keterwakilan perempuan di Banjarbaru belum ada,” ujarnya, Senin (4/11) sore.
Langkah itu tentu berbeda dengan pasangan bakal calon kepala daerah (bacada) lainnya. “Jadi ini perwakilan emak-emak lah, oleh karena itu saya gandeng perempuan. Insya Allah akan lebih perhatian kepada para ibu-ibu,” paparnya.
Selain itu, ia mengungkapkan alasan lain berduet dengan Astina juga untuk mendongkrak suara perempuan. Kini, ajaknya, sudah ada perwakilan untuk kaum hawa di Pilwali Banjarbaru.
Saat disinggung mengenai isu yang beredar mengenai dirinya sengaja di set sebagai pemecah suara bagi dua pasangan kuat pilwali Banjarbaru? Edy menegaskan bahwa isu itu tidak benar.
“Kita sudah adakan survei, dan ada dukungan komunitas. Makanya kita nyatakan maju, fight Bismillah, namun Alhamdulillah saya maju ini menjadi perbincangan di kalangan atas,” ucapnya sembari tersenyum
Senada dengan Edy, Astina Zuraida mengatakan dirinya bersama Edy berjuang benar-benar untuk masyarakat menengah ke bawah.
“Harus ada perubahan, banyak lah, yang pasti masyarakat menengah ke bawah yang tidak terjangkau dan kurang perhatian.” ujarnya.
“Dari banyak contoh, misalnya masalah tabung gas, banyak ketidakmerataan,” imbuh perempuan berlatar belakang bidang sosial itu.
Untuk diketahui, sejauh ini Edy telah mengembalikan berkas ke PDIP dan Partai Nasdem. Bahkan pasangan ini juga ia telah menyiapkan proses jalur independen selama tiga bulan terakhir.
Baca Juga:Edy-Astina Deklarasikan Maju di Pilwali Banjarbaru 2020
Baca Juga:Pilkada Kalsel: PDIP Segera Umumkan Nama-Nama Calon Kepala Daerah
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Syarif