Kalteng

Tiga Nelayan KM Berkat Barokah Kobar Masih Belum Ditemukan

apahabar.com, PANGKALAN BUN – Pencarian KM Berkat Barokah yang tenggelam sekitar perairan Tanjung Puting/Tanjung Harapan masih…

Featured-Image
Tiga nelayan KM Berkat Barokah, (dari kiri) Irwansyah alias Dondy, Sunarto alias Narto, Subandrio alias Iban. Foto-Istimewa.

bakabar.com, PANGKALAN BUN – Pencarian KM Berkat Barokah yang tenggelam sekitar perairan Tanjung Puting/Tanjung Harapan masih dilakukan, Jumat (11/10).

Pencarian berada pada Titik Koordinat 03'35'00" S 111'41'00"E Laut Jawa, dengan heading : 180,40 sekitar 45 Nautical Mile dari Muara Teluk Kumai masih nihil.

Anggota Pos SAR Pangkalan Bun, Kantor SAR Banjarmasin Indra Saputra mengatakan, hilangnya KM Berkat Barokah beserta tiga nelayan sejak pekan pertama Oktober tadi.

"Keluarga korban sudah melakukan pencarian, namun belum berhasil ditemukan. Setelah empat hari pasca hilangnya kapal, pihak keluarga baru melaporkan ke Pos SAR Pangkalan Bun Selasa, 8 Oktober 2019," kata Indra.

Ketiga nelayan tersebut merupakan warga Jalan Perwira Gang Kenanga RT 10 Kelurahan Mendawai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Mereka adalah Sunarto alias Nato (35), Irwansyah alias Dondy (40) dan Subandrio alias Iban (40).

Terpisah Kasat Pol Air Polres Kobar, IPTU Herbet P Simanjuntak SH mengatakan, tim gabungan pencarian dan pertolongan telah melakukan upaya pencarian KM Berkat Barokah yang hilang.

Mereka melibatkan 34 personel, yang terdiri dari BPBD Kobar, KSOP, Pol Air Polres Kobar, MP3, Airud Polda Kalteng, Airud Mabes, Tagana, AL, Basarnas, pihak keluarga dan ABK TB Senggora Mariner.

"Pencarian dilakukan siang dan malam, dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai, dengan menempuh waktu perjalanan ke titik koordinat hilangnya kontak sekitar 8 jam. Sampai sekarang belum ditemukan,” pungkas Kasat Pol Air Herbet.

Baca Juga: 3 Nelayan Indonesia Kembali Diculik di Perairan Malaysia

Baca Juga: Nelayan Kalsel Tagih Janji Menteri Susi

Reporter: AHC 16
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner