bakabar.com, BANJARBARU – Sebentar lagi Bandara Syamsudin Noor diresmikan. Sejumlah pihak ikut berbenah.
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Kalsel jadi salah satunya. Sejumlah layanan, termasuk kerja sama dengan PT Angkasa Pura bakal ditingkatkan.
“Nantinya akan ada layanan imigrasi yang standby (siap) di sana,” ujar Kakanwil Kemenkumham Kalsel, Agus Toyib ditemui awak media seusai bakti sosial di panti asuhan pondok pesantren Assyafiiyah, Jumat (25/10) siang.
Kemenkumham, lanjutnya, juga mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap sedia dan profesional.
Karena berstatus internasional, Kemenkumham siap memberikan layanan terbaik ke penumpang, khususnya di penerbangan internasional.
“Nanti kita ada tempat yang layak untuk warga kita yang mau keluar negeri atau dari luar negeri ke sini,” paparnya
Kakanwil mengaku sudah berkomunikasi dengan PT AP 1 agar pada Desember nanti segala sesuatunya sudah siap.
“Kita sedang meminta dukungan dari Angkasa Pura, mudah-mudahan menjelang peresmian sudah clear (beres), kita sedang berjuang untuk itu,” ungkapnya.
Diwartakan sebelumnya, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin, M Syahrifullah, mengatakan pihak Imigrasi adalah pelengkap dan sifatnya mengikuti.
“Pada intinya kita siap, namun soal piranti dan kelengkapan pendukungnya masih menunggu dari dari Angkasa Pura,” ucapnya.
Kemarin siang, Komisi III DPRD Kalsel baru saja melakukan inspeksi mendadak.
"Hingga minggu ini progres pengembangan bandara sudah 89 persen," kata Project Manager Pengembangan Bandara Syamsudin Noor Angakasa, Dadang Dian.
Bandara baru dapat menampung jauh lebih besar penumpang bandara. Yakni dari 3 juta penumpang menjadi 7 juta penumpang pertahun. Atau mampu menampung 19 ribu penumpang angkutan udara perhari.
Bandara Syamsuddin Noor akan di-soft launching pada November, dan diresmikan pada Desember.
General Manager PT Angkasa Pura I Persero Bandara Syamsudin Noor, Indah Preastuty yang mengatakan jika bandara kebanggaan rakyat Kalsel ini sudah berstatus internasional.
"Iya, status Internasional sudah kita terima September tadi," ujarnya beberapa waktu lalu.
Ia juga menjelaskan, pihaknya saat ini sedang melengkapi fasilitas yang diperlukan untuk penerbangan ke luar negeri.
Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia, Febry Calvin Tetelepta, mengatakan peresmian akan dilakukan Presiden Jokowi.
“Ya jika tidak berhalangan,” ujarnya.
Baca Juga: Sidak DPRD Kalsel, Proyek Bandara Syamsudin Noor Sudah 89 Persen
Baca Juga: Penerbangan di Bandara Syamsudin Noor Terganggu, Agenda Keberangkatan dan Kedatangan pun Delay
Baca Juga: Desember, Jokowi Digadang Resmikan Operasional Bandara Syamsudin Noor Internasional
Baca Juga: Desember, Jokowi Resmikan Bangunan Baru Syamsudin Noor
Baca Juga: Terminal Baru Syamsudin Noor Segera Rampung, Wali Kota Banjarmasin Tilik Potensi MICE
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Fariz Fadhillah