bakabar.com, RANTAU – Sungguh bejat apa yang dilakukan seorang ayah di Kecamatan Tapin Utara. Anak tiri jadi pelampiasan hawa nafsunya selama tiga tahun, hingga melahirkan anak.
Berawal dari laporan warga, terbongkar lah aksi ‘predator sex’, SW (52) yang kesehariannya sebagai penjual sayur.
Terungkapnya kasus ini kata Kasat Reskrim Polres Tapin, Akp Thomas, berawal dari kecurigan warga dengan adanya seorang bayi di kediaman pelaku.
Warga yang penasaran pun menanyakan asal muasal bayi tersebut kepada korban, S. Ia mengakui bayi tersebut anak dari hubungan terlarang dengan ayah tirinya.
“Awal terjadi pencabulan tersebut, saat korban S yang baru berumur 13 tahun dan masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP), terakhir pada 20 Agustus 2019,” ujar Akp Thomas, Minggu (20/10) saat dikonfirmasi awak media.
Kapolres Tapin, AKPB Eko Hadi Prayitno membenarkan kejadian tersebut. Dia prihatin perilaku bejat yang dilakukan SW di wilayah hukumnya.
Saat ini Polisi masih mendalami kasus tersebut. Terutama untuk mengukap alasan pelaku hingga tega melakukan aksi bejatnya. Polisi juga masih menggali info kepada korban.
“Pelaku sudah kita amankan pada hari Kamis (17/10) di rumahnya pukul 15.00 Wita,” ujar Kapolres melalui Kasat Reskriskrim Polres Tapin.
Baca Juga: Sedang Asyik di Kamar Hotel, Pasangan Bukan Muhrim Ini Diciduk Polisi Banjarbaru
Baca Juga: Pengungkapan Sabu Berdarah di Alalak Selatan, Anggota Polda Kalsel Dibacok
Reporter: Muhammad Fauzi Fadilah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
