bakabar.com, PALEMBANG – Sempat hilang selama 17 hari, Aprianita ditemukan tewas mengenaskan. Jasadnya dicor menggunakan semen.
Perempuan 50 tahun itu merupakan pegawai negeri sipil (PNS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Aprianita bekerja di Balai Besar Jalan dan Jembatan wilayah V Satker Metropolis Palembang.
Jasadnya ditemukan usai polisi mengamankan dua orang pelaku terduga penculik Aprianita.
Satu dari terduga pelaku tersebut bernama Yudi (50) merupakan teman dekat korban.
“Iya, keduanya masih kita periksa. Baru dua tersangka yang diamankan,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Yudhi Suwaryadi, Jumat (25/10) dikutip dari Kompascom.
Sebelumnya, polisi telah tiga hari melakukan penggalian di beberapa lokasi untuk mencari korban.
Setelah lima kali menggali di Kandang Kawat, Kecamatan Ilir Timur II Palembang, petugas akhirnya menemukan korban dengan kondisi mengenaskan.
Kondisi korban masih mengenakan baju. Kaki korban juga terikat tali.
Informasi dihimpun pembunuhan sadis ini berkaitan dengan masalah utang-piutang.
“Masalah utang, saya ada utang Rp 100 juta. Utang itu bisnis jual-beli mobil dan kendaraannya tidak ada,” ujar Yudi, melansir Detikcom.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Cipali, Pelajar dan Kepsek Tewas
Baca Juga:Duel Maut di Sungai Tabuk, Pria Tewas di Tangan Suami Mantan
Editor: Fariz Fadhillah