Dishut Kalsel

Tingkatkan Pengelolaan Kawasan Hutan Konservasi, Tahura Sultan Adam Gelar Rak

apahabar.com, BANJARBARU – Dalam rangka meningkatkan partisipasi aparatur desa di dalam kawasan konservasi, Tanaman Hutan Raya…

Featured-Image
Sekretaris Dishut Kalsel, Warsita, saat menghadiri rapat koordinasi guna peningkatkan kapasitas aparatur desa di dalam kawasan konservasi Tahura Sultan Adam. Foto-Humas Dishut Kalsel.

bakabar.com, BANJARBARU – Dalam rangka meningkatkan partisipasi aparatur desa di dalam kawasan konservasi, Tanaman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam menggelar rapat koordinasi di Banjarbaru, Rabu (04/09).

Rakor yang diikuti 30 orang itu dilaksanakan selama tiga hari mulai 4 hingga 6 September 2019 di Balai Pelatihan Kesehatan Kalsel. Peserta rakor terdiri dari para kepala desa, sekdes, dan pendamping desa.

Ketua panitia pelaksana kegiatan, Heru Wibowo, melaporkan Rakor itu bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat, khususnya aparat desa dalam pengelolaan kawasan hutan konservasi.

“Outputnya aparat desa lebih berperan aktif dalam merumuskan kebijakan di tingkat tapak, khususnya pembuatan peraturan desa berbasis kawasan konservasi, “jelas Heru.

Rakor ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Kehutanan Kalsel, Warsita dan dihadiri sejumlah kepala bidang, Kepala Tahura Sultan Adam, Camat Karang Intan, Camat Aranio, dan semua KRPH di wilayah Tahura.

Pada kesempatan itu, Warsita menyampaikan kepada peserta untuk terus menggelorakan revolusi hijau guna memperbaiki kualitas lingkungan. Program perhutanan sosial juga diharapkan dapat memberikan akses pengelolaan kawasan hutan kepada masyarakat.

“Tujuannya agar hutan lestari dan masyarakatnya sejahtera,” tegas Warsita.

Baca Juga: Personel Dalkarhutla BPTH Sigap Atasi Kebakaran Lahan

Baca Juga: Gerakan Eco Office, Dishut Bersihkan Sampah di Perkantoran Pemprov Kalsel

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Puja Mandela



Komentar
Banner
Banner