bakabar.com, BANJARMASIN – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Banjarmasin di semester pertama telah melampaui target. Meski begitu, bukan berarti upaya penghimpunan dan pelayanan berakhir.
Kepala (Bakeuda) Kota Banjarmasin, Subhan Noor Yaumil menjelaskan PAD yang masuk sudah mencapai 68 persen dari target yang ditetapkan. “Ya, pendapatan daerah saat ini mencapai Rp. 241.719.026.590 atau sekitar 68 persennya. Data ini juga menunjukan sebuah prestasi di semester pertama ini karena telah melampaui target,” ujarnya.
Pencapaian 68 persen itu berasal dari sektor pajak kuliner yang menjadi penyumbang terbesar. Kemudian disusul pajak sektor perhotelan dan cafe. “Pajak kuliner dan hotel penyumbang terbesar PAD Kota Banjarmasin,” ucapnya.
Dalam upaya meningkatkan pelayanan Subhan bertekad melakukan terobosan baru. Serta memaksimalkan peningkatan pendapatan. Baik lewat penyuluhan serta pengawasan ke pelaku usaha.
“Kita akan terus berusaha melakukan perkembangan baru serta akan terus memantau sekaligus memberikan pembinaan kepada pelaku usaha lain agar peningkatan pendapatan di daerah tetap berjalan baik dan stabil,” terangnya.
Pengembangan bisnis kuliner saat ini menjadi prioritas utama dalam menggarap lahan pendapatan paling tinggi di semester pertama. “Kita berharap ke depan pendapatan daerah semakin berkembang agar nantinya dapat menjadikan perekonomian di Kota Banjarmasin semakin meningkat dan stabil”, tuturnya.
Baca Juga: Atasi Kecurangan, Bakueda Banjarmasin Pasang Tapping Box Pada Tempat Wajib Pajak
Baca Juga: Tanggapi Pajak Ekonomi Digital, AFPI Berharap Ada Tarif Khusus
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah
