Nasional

Melihat Rekam Jejak Mardani H Maming Layak sebagai Hipmi-1

apahabar.com, BANJARMASIN – Pengusaha senior Endang Kesumayadi menilai Mardani H Maming sangat layak menjadi Ketua Umum…

Featured-Image
Pengusaha senior Endang Kesumayadi bersama Mardani H Maming (kanan), Calon Ketua Umum Hipmi nomor urut 4. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Pengusaha senior Endang Kesumayadi menilai Mardani H Maming sangat layak menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi). Melihat rekam jejaknya, Mardani bukanlah seorang pengusaha karbitan.

''Dia benar-benar merintis usaha dari bawah hingga sekarang. Bisnisnya merambah berbagai bidang, dan bisa dikatakan berkaliber konglomerasi,'' kata eks Waketum Kadin Indonesia itu, kepada bakabar.com, belum lama ini.

Bisnis yang dikembangkan Mardani bukan hanya berskala nasional, bahkan sudah 'go international', sambung mantan Ketua Umum Hipmi dan Kadin Kalsel itu menilai.

''Setahu saya, dia memiliki beberapa usaha di Singapura,'' ujarnya.

Mardani, kata waketum Bidang Pembangunan Kawasan Perbatasan Kadin ini, bukan sekadar moncer di bisnis. Namun juga sukses berkarir di dunia politik dan pemerintahan. Terbukti, Mardani menjadi ketua partai yang meraih suara terbanyak di Pemilu. Dia juga pernah menjadi anggota legislatif dan bupati.

“Apalagi Mardani turut dipercaya memimpin Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan sukses melaksanakan tugasnya,'' bebernya.

Menjabat bupati Tanah Bumbu sejak 2010 hingga Juli 2018, Mardani pernah menorehkan rekor sebagai bupati termuda. Semua capaian Mardani dalam usia muda itu yang membuat Endang kagum.

''Dari situ kita bisa menilai bahwa Mardani adalah sosok anak muda yang tekun, smart dan bertalenta. Sebagai pengusaha dan warga Kalsel, saya bangga dengan pengusaha muda kita seperti ini,'' ujarnya.

Faktor lain yang patut diperhitungkan, adalah kedekatan Mardani dengan sosok nomor satu di negeri ini, yaitu Presiden Joko Widodo.

''Soal ini, tak perlu dipertanyakan lagi. Kita bisa lihat dalam beberapa kesempatan Mardani mendampingi presiden,'' ujarnya.

Yang menambah simpati, menurut Endang adalah sikap Mardani yang tidak berubah. Tetap rendah hati dan santun kepada siapa saja.

Meskipun kaya, sukses dan berkedudukan tinggi, Mardani tak segan bergaul dengan masyarakat dari berbagai strata. Dia juga pandai menempatkan diri dan menghormati yang tua.

Ya, dari penampilannya, Mardani dinilai jauh dari orang berduit lazimnya. Kerap kali cuma ditemani kaos oblong polos, jam G-Shock serta sepatu Converse, tak masalah ia duduk ngemper di manapun dan jauh dari kesan formal.

img

Mardani H Maming, orang kaya yang suka makanan anak sekolahan. Foto-Istimewa

Cara memanggil orang pun, terkesan kelewat santun. Meski umurnya jauh lebih tua, tidak canggung memanggil lawan bicaranya dengan sebutan 'bang'.

“Saya rasa ini poin plus dari Mardani, yang tidak semua orang memilikinya,'' ujarnya.

Karenanya, Endang menilai, Mardani sudah mumpuni dan sangat layak untuk memimpin Hipmi Pusat, dari segi kualitas, bonafiditas serta kapabilitas.

Karena itu, Endang yakin, jika mendapat kepercayaan Mardani sangat mampu memimpin dan membawa kemajuan bagi organisasi pengusaha muda itu.

Sebelumnya, hasil polling bursa calon ketua umum Hipmi mengunggulkan nama Mardani H Maming.

CEO PT Batulicin 69 dan PT Maming 69 - dua perusahaan holding yang membawahi 35 anak perusahaan mulai dari pertambangan mineral, terminal dan pelabuhan khusus batu bara, pengelolaan jalan hauling, underpass, transportasi pertambangan, penyewaan alat berat, penyediaan armada kapal, properti hingga perkebunan - itu menempati posisi teratas dengan capaian 60,56 persen.

Melalui situs online, para anggota Hipmi diajak menentukan calon pemimpin andalan mereka. Dalam Munas ke-XVI, 31 Juli 2019, Hipmi bakal memilih pemimpin untuk tiga tahun mendatang.

"Insyaallah saya siap maju untuk membawa Hipmi lebih berkiprah lagi, khususnya mengangkat wajah-wajah baru, pengusaha daerah yang akan diorbitkan bisa naik kelas ke tingkat nasional," ujar Mardani, beberapa waktu lalu.

Dalam pertarungan merebut posisi Hipmi1, Mardani telah menyiapkan konsep 'Bersinergi Membangun Ekonomi Daerah".

Konsep yang diusungnya itu adalah buah dari pengamatan dan pengalamannya selama menjabat sebagai bupati Tanah Bumbu sejak 2010 hingga Juli 2018.

"Sangat sulit bagi pengusaha lokal untuk bisa bersaing dengan pemain kakap, jika tidak ada dukungan dari pemerintah maupun adanya payung hukum yang jelas," tegasnya.

Untuk itulah ia bertekad akan membawa HIPMI lebih berkiprah dan berkontribusi. Sinergi HIPMI dengan pemda, bisa dilakukan misalnya untuk pengerjaan proyek yang nilainya di bawah Rp200 juta, melalui penunjukan langsung kepala daerah kepada pengusaha anggota HIPMI.

"Di sinilah sebagai organisasi berperan untuk menggodok sistemnya, membuat aturan mainnya, menentukan daftar anggota yang memiliki kelayakan dan yang penting Hipmi bisa membuka akses dan memberikan peluang yang sama besar kepada para pengusaha lokal di tingkat nasional," katanya.

Meski masing-masing pihak gencar melancarkan strateginya di dalam masa kampanye ini, Mardani tetap mengajak agar sesama caketum BPP HIPMI bisa saling menjaga diri dan saling menghormati.

Ia mengatakan bahwa prinsip di HIPMI 'bersaing untuk bersanding' harus terus dijunjung tinggi.

"Apalagi sekarang di pengujung Ramadan, saatnya colling down," tukasnya.

Baca Juga: Mardani H Maming Dipastikan Hadir di Rakerda Hipmi Kalsel

Baca Juga: Satu Lagi, Pelaku UMKM Kalsel Dukung Mardani H Maming Jabat Ketua BPP HIPMI

Baca Juga: Caketum HIPMI Mardani H. Maming Siap Dorong Pemerataan Ekonomi

Baca Juga: Caketum Mardani H Maming Siap Dukung Permodalan Anggota Hipmi

Baca Juga: Mardani H Maming, Si Penyuka Taro Mengejar Hipmi 1

Reporter: Muhammad RobbyEditor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner