Tak Berkategori

Ratusan Penarik Becak Serbu Masjid Riyadus Shalihin Barabai, Ada Apa?

apahabar.com, BARABAI – Ada pemandangan tak biasa di depan Mesjid Agung Riyadhus Shalihin Jalan H Damanhuri…

Featured-Image
Ratusan pengayuh becak memarkir becaknya di halaman Mesjid Agung Riyadhus Shalihin Barabai.Foto-apahabar.com/AHC 11

bakabar.com, BARABAI – Ada pemandangan tak biasa di depan Mesjid Agung Riyadhus Shalihin Jalan H Damanhuri Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Jumat (14/6) sore.

Ratusan becak nampak memenuhi parkiran mesjid. Sedangkan pengayuhnya memenuhi masjid itu untuk melaksanakan Salat Ashar berjemaah.

Setelah salat berjemaah, mereka juga tampak khusuk mendengarkan tausiah serta motivasi dari Penasehat Mesjid, KH Muhtar Dahlan.

Rupanya, mereka berdatangan untuk menyerbu salah satu program yang digalakkan oleh Yayasan Sahabat Berbagi yang mengadakan amal yakni berbagi sembako khusus untuk para pengayuh becak di HST khususnya yang ada di Barabai.

Ketua Yayasan Sahabat Berbagi, Fani mengatakan, memang kegiatan amal tersebut diadakan untuk para pengayuh becak dan akan dicanangkan sebulan satu kali.

“Melalui program Sahabat Becak, kita menyelenggarakan amal ini sebulan sekali,” kata Fani.

Lebih lanjut Fani mengatakan, Yayasannya telah mendata para pengayuh becak yang ada di Barabai.

“Dari yang kami dapatkan di lapangan sebanyak 150 penarik becak. Namun yang datang hari ini sekitar 130,” jelas Fani.

Adapun paket sembako yang dibagikan kepada para pengayuh becak itu, per paket bernilai Rp25.000.

“Dalam paket itu ada beras. Itu kita beli dari para petani,” terang Fani.

Mengambil data Yayasan swadaya masyarakat yang berbadan hukum resmi itu,secara valid tercatat sebanyak 150 pengayuh becak yang ada di Barabai.

Seorang pengayuh becak, Abdul Hadi (73), warga Munti Barabai mengatakan tujuannya yakni untuk mendapatkan sembako dari yayasan Sahabat Berbagi.

“Ini menunggu giliran untuk mendapatkan sembako,” ujar Hadi yang sudah puluhan tahun menarik becak itu.

Begitu pula dengan Maksum (65) mengayuh becaknya dari Pasar Garuda Barabai menuju mesjid itu. Tak lain juga untuk mendapatkan sembako itu.

“Hari ini belum ada narik sama sekali. Jadi Lumayan untuk di rumah,” kata Maksum yang juga penarik becak selama puluhan tahun di Barabai.

Yayasan yang baru berdiri itu sudah menggalakkan 5 program, yakni Sahabat Yatim dan Dhuafa, Anak Sekolah, Cinta Alquran, Sahabat becak serta Sahabat Berdaya.

Baca Juga: Ini Harapan Komisi III DPRD Kalsel untuk Perusahaan Tambang

Baca Juga: Mudik Lebaran Via Kapal Laut Jadi Tren

Reporter: AHC 11
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner