bakabar.com, BANJARMASIN – Tidak terasa bulan suci Ramadan segera berakhir. Saat idul fitri, perayaan Salat ID dalam idul fitri pun menjadi agenda wajib bagi umat muslim seluruh dunia yang harus mereka laksanakan setiap tahunnya.
Namun, ada beberapa pandangan yang berbeda bagaimana umat muslim harus menjalankannya. Apakah sebagai umat muslim kita harus makan terlebih dahulu sebelum pergi ke masjid, atau mungkin kita harus Salat Idul Fitri terlebih dahulu baru bisa makan.
Baca Juga: Rindu Ramadan
Seperti dilansir Okezone, dengan banyak pandangan dan kemungkinan juga perdebatan yang ada, ternyata kita sebagai umat Muslim harus menjalankan sunah-sunah yang sudah ditentukan dalam idul fitri.
Seperti makan terlebih dahulu sebelum pergi ke masjid untuk menjalankan salat ied, yang ternyata kita memang harus makan atau sarapan apa saja sebelum pergi salat idul fitri. Seperti hadist dari Anas bin Malik yaitu :
عَنْ أَنَسٍ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ لاَ يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ تَمَرَاتٍ
“Rasulullah tidak berangkat pada Idul Fitri hingga beliau memakan beberapa kurma. (HR. Bukhari).
Dalam hadist tersebut mengatakan bahwa Rasulullah sebelum pergi menjalankan salat idul fitri, beliau memakan beberapa kurma terlebih dahulu. Yang di mana kita sebagai umat muslim sangat baik jika mengikuti sunah yang memang sudah ada. Meskipun yang di anjurkan bukanlah memakan kurma, namun kita diperbolehkan makan sarapan apa saja.
Baca Juga: Ada 5 Keutamaan Membayar Zakat
Namun, karena ini hukumnya snnah yang berarti ini bukanlah kewajiban, yang artinya ketika seseorang tidak mengerjakannya tidak mendapatkan dosa. Karena kemungkinan, banyak sebagian orang yang tidak sempat untuk sarapan, terburu-buru atau bahkan memang tidak ingin makan sebelum menjalankan salat idul fitri terlebih dahulu.
Alangkah baiknya jika kita mengikuti ajaran Rasulullah untuk makan apapun ataupun sarapan terlebih dahulu, setelah itu baru pergi melaksanakan salat ied. Namun, bukan berarti kita tidak dapat langsung pergi ke masjid. Sah-sah saja ketika seseorang ingin langsung melaksanakan salat idul fitri, tetapi lebih baik lagi jika kita mengikuti anjuran Rasulullah, karena hukumnya sunnah ketika dikerjakan.
Editor: Syarif