bakabar.com, BARABAI – Momentum Proklamasi 17 Mei 1949 merupakan teladan bagi rakyat Kalimantan Selatan. Sebab Brigjen TNI H Hasan Basryserta para gerilyawan ALRI Divisi IV berjuang dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Kalimantan Selatan.
Demikian harapan Ketua Dewan Harian Cabang Badan Penerus Pembudayaan Kejuangan 45 (DHC 45) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), A Tamzil kepada seluruh masyarakat di HST.
Baca Juga: BMKG-Basarnas Tandatangani Kerjasama
“Kita harus mewarisi dan meneladani nilai-nilai perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan keutuhan NKRI,” kata A Tamzil yang juga menjabat sebagai Sekda HST saat Upacara HUT ke 70 Proklamasi Lemerintahan Gubernur tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan di depan Kantor Bupati Barabai, Kamis (17/5).
Kegigihandan ketulusan sang proklamator, ungkap Tamzil, Brigjen H Hasan Basry dan para gerilyawan selayaknya menjadi inspirasi bagi dalam berbakti dan mengabdi untuk meneruskan perjuangan dalam membangun daerah dan negeri ini.
Lebih lanjut Tamzil mengatakan, makna perjuangan era sekarang tentu saja berbeda dengan era pahlawan pejuang dulu. Dulu para pejuang melawan penjajah untuk bisa merdeka. Sekarang era membangun ‘pondasi’ untuk mengisi kemerdekaan.
“Kini dilanjutkan oleh generasi penerus dalam mengisi pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Tamzil.
Baca Juga: Roommate, Tempat Destinasi Liburan Baru di Banjarbaru
Kepengurusan DHC 44 yang baru terbentuk itu, Tamzil mengungkapkan saat ini telah berbenah untuk mengoptimalkan fungsi dan tugas organisasi sebagai tempat mendewasakan dan membina generasi penerus yang mandiri, berdaya saing dan berjiwa nasionalisme.
"DHC 45 HST siap menjadi pelopor dalam pengembangan minat dan bakat generasi muda. Sebagai intelektual muda di daerah yang mampu memberikan kontribusi pemikiran positif terhadap berbagai permasalahan yang terjadi di daerah, serta mampu melahirkan kader-kader pejuang dan pemimpin di masa depan," harap Tamzil.
Reporter: AHC11
Editor: Syarif
