bakabar.com, BANJARMASIN – Manajemen Pelabuhan Trisakti Banjarmasin belum mendeteksi adanya calo yang mempermainkan harga tiket moda transportasi laut jelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.
“Kita masih belum melihat adanya calo yang mulai menaikan harga tiket,” ucap General Manager Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Jasri kepada bakabar.com, Senin (13/5).
Baca Juga: Tiket Mahal, Penumpang di Pelabuhan Trisakti Naik 15 Persen
Sejauh ini, kata dia, harga tiket masih normal yakni kurang lebih Rp280 ribu per orang. Harga tiket kedepannya, akan disesuaikan dengan tarif perusahaan pelayaran itu sendiri.
“Apakah ada kenaikan tarif atau tidak, kami masih belum mengetahui,” tegasnya.
Sementara itu, Manager Cabang PT. Dharma Lautan Utama (DLU), Anton Wahyudi mengatakan pihaknya telah berupaya antisipasi keberadaan calo.
Baca Juga: Tiket Pesawat Mahal, Pemudik di Kalsel Pilih Naik Kapal
Salah satunya dengan cara menyediakan aplikasi Mobile DLU Ferry PT Dharma Lautan Utama. Sehingga penumpang bisa membeli tiket melalui sistem online.
“Di sana kami juga menyediakan tiket Pulang Pergi (PP), sehingga penumpang tak perlu memikirkan pembelian tiket di arus balik. Pembelian juga bisa dari Banjarmasin,” tegasnya.
PT Dharma Lautan Utama juga telah memberlakukan harga tiket arus mudik lebaran 2019 melalui tiga tahapan.
Baca Juga: Bandara Syamsudin Noor Segera Berstatus Internasional
Tahap pertama, H-30 sampai dengan H-20 dengan tarif Rp280 ribu per orang. Kedua, H-19 sampai dengan H-11 dengan tarif Rp368 ribu. Terakhir, dari H-10 sampai dengan Lebaran sebesar Rp440 ribu.
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin