bakabar.com, MARTAPURA– Niat hati ingin ke Martapura, Sa'Diyatul Isnah justru harus menelan pil pahit. Kedua anaknya Siti Munawarah (13), dan Asyifa Izza Aulia (1,5) meregang nyawa di jalan
Keduanya menjadi korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di poros Jalan Ahmad Yani Km 70,500, Desa Anangi, Simpang Empat, Kabupaten Banjar, Jumat (8/3) pukul 17.30 tadi. Dalam laka tersebut, hanya Sa’Diyatul Isnah, sang ibu, yang selamat.
Baca Juga:Ingin Bertemu Nabi, Keluarga Sebut Korban Miliki Gangguan Jiwa
Laka bermula dari rencana ketiganya menghadiri Haul Abah Guru Sekumpul ke-14.
Menggunakan Honda Vario DA 6123 OI mereka bertiga berangkat dari Tapin menuju Martapura. Ketiganya berdomisili di Desa Serawi Jalan Hakim Samad RT 02, Tapin Tengah, Kabupaten Tapin.
Melintas di kawasan Hulu Sungai, motor yang ditunggangi mereka melaju di belakang sebuah mobil. Hilang keseimbangan, korban pun terjatuh.Diduga motor yang ditunggangi korban menabrak bagian mobil tersebut.
“Sepeda motor jatuh ke kanan jalan bersama penumpangnya akibat menabrak bagian belakang mobil,” jelas seorang saksi.Sedangkan sang ibu Sa’Diyatul Isna jatuh ke sebelah kiri.
Nahas, Siti Munawarah dan Asyifa Izza Aulia terlindas ban belakang sebelah kanan Mitsubishi Light Truck DA 1916 AE yang melaju dari arah berlawanan.
Sementara, mobil yang tidak diketahui identitasnya itu meninggalkan tempat kejadian perkara begitu saja. Diduga pengemudi tersebut tak sadar jika bagian belakang mobilnya ditabrak korban.
Sampai berita ini diturunkan, Mitsubishi Light truck DA 1916 AE masih terbalik usai menabrak tubuh kedua korban. Pengemudi truk tersebut diketahui bernama Hendra Wijaya (20). Warga Desa Jamil, Hulu Sungai Tengah ini tak mengalami luka berarti.
“Truk masih dalam proses evakuasi. Kita pastikan ada dua korban jiwa yang berboncengan. Kedua korban menabrak bagian belakang mobil yang searah dengan korban,” jelas Kanit Laka Polres Banjar Ipda Marzuki kepada bakabar.com, Jumat (8/3) malam, via sambungan telepon.
Sa’Diyatul Isna mengalami luka lecet pada kaki kanan dan kedua tangan. Sedangkan sang anak, Siti Munawarah mengalami luka robek pada perut, dan pecah kepala. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian
Serupa sang kakak, Asyifa Izza Aulia mengalami pecah kepala. Tangan kanan bocah malang ini putus.
“Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian,” jelas Ipda Marzuki. Jasad kemudian, dibawa ke RS Danau Salak.
Sebelum ke Haul, kata Marzuki, ketiganya hendak menuju rumah orang tuanya di Sekumpul.
“Kata Sa’Diyatul Isna, ia ingin ke Martapura ke rumah orang tuanya yang berada di Sekumpul, sekalian mengikuti Haul Abah Guru Sekumpul,” jelas perwira berpangkat satu balok ini.
Sampai berita ini diturunkan, polisi masih berupaya mengevakuasi truk yang terguling. Sopir truk sudah diamankan, penyelidikan lebih lanjut masih akan dilakukan polisi terkait penyebab kecelakaan ini.
Baca Juga:Mayat Pemuda Gegerkan Warga Kandangan
Turut berduka atas meninggalnya kedua anak tersebut.
Reporter: Reza Rifani
Editor: Fariz F
