bakabar.com, MARTAPURA - Dipastikan haul ke-14 Abah Guru Sekumpul bakal menyedot perhatian banyak pihak. Tak salah jika Dinas Kominfo Statitis dan Persandian Kabupaten Banjar mengatur stategi. Termasuk soal pelipatan.
Mereka pun membahas batasan pengelolaan media pada pelipatan tanggal 9 hingga 10 Maret 2019. Posko Induk Sekumpul pun menggelar rapat koordinasi bersama Kominfo Banjar dan sejumlah jurnalis berbagai media, di Kantor Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar, Senin (4/3) siang.
Kadis Kominfo Statistik dan Persandian Banjar, H Farid Soufian mengatakan bahwa untuk pengelolaan peliputan dalam acara haul Abah Guru Sekumpul sangat penting untuk di pemberitaan.
Maka dari itu seperti tahun sebelumnya pihaknya membuka kembali posko media Center yang berlokasi depan rumah sakit Pelita Insani Martapura.
Farid Soufian juga mengatakan, pihaknya pada saat haul di lokasi posko menyediakan komputer dan akses internet gratis untuk para jurnalis dalam mengirim ataupun menaikan beritanya di medianya masing-masing.
Dengan kendala akses internet yang lambat seperti pada tahun kemarin pada pelaksanaan haul ke 14, pihaknya sudah mengirimkan surat ke provider agar bisa menambah kuota kecepatan akses internet di lokasi posko Media Center dan sekitar lokasi haul ke 14 Abah Guru Sekumpul berlangsung.
Baca Juga:Mengenang Abah Guru Sekumpul (14), Keluarkan 1 Milyar di Setiap Minggunya
Bukan hanya itu, Farid Soufian juga mengatakan dalam menyukseskan acara haul ke 14 Abah Guru Sekumpul, pihaknya akan memasang 4 CCTV di sekitaran lokasi haul di seperti di jalan A Yani, Simpang Empat Sekumpul Az Zahra, jembatan Irigasi Tanjung Rema (Pintu Air). Terakhir di Perempatan Guntung Alaban (Pendidikan).
“Dengan adanya pemasangan CCTV lebih di sekitar lokasi haul mempermudah untuk memantau situasi di lokasi seperti daerah yang rawan macet jadi lebih mempermudah Kordinasi dengan relawan untuk mengatasinya,” kata H Farid Soufian kepada bakabar.com sehabis Rakor bersama relawan dan jurnalis Banjar, Senin (4/3) sore.
Di tempat yang bersamaan, Koordinasi Posko Induk, H Abdel Rahman Ramadhani mengatakan dalam persiapan dokumentasi acara haul ke 14 pihaknya juga sudah menyiapkan tim dan untuk para jurnalis (wartawan) diperbolehkan untuk meliput semua kegiatan haul ke 14 namun ada batasan seperti di pusat acara haul (Musholla Ar-raudhah) cuman yang sudah mendapat ijin akses masuk saja yang boleh melakukan dokumentasi foto.
"Posko Induk hanya mengizinkan dua juru foto dari Kominfo Banjar yang berada di dalam Musholla, nantinya mereka dikawal oleh relawan inti haul ke 14 Abah Guru Sekumpul (posko induk sekumpul)," jelasnya.
Baca Juga:Kafir atau Non Muslim? Simak Penjelasan Buya Yahya
Reporter: Reza Rifani
Editor: Syarif
