Tak Berkategori

Bupati HSS Ikut Panen dan Semai Padi

apahabar.com, KANDANGAN – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs H Achmad Fikry tak sekadar menghadiri syukuran…

Featured-Image
HSS H Achmad Fikry saat panen dan semai padi bersama Kelompok Tani Rasau Bhakti. Foto-Diskominfo HSS

bakabar.com, KANDANGAN – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs H Achmad Fikry tak sekadar menghadiri syukuran panen padi Kelompok Tani Rasau Bhakti di Kelurahan Jambu Hilir, Kecamatan Kandangan, Senin (4/3).

Bupati H Acmad Fikry didampingi Ketua DPRD HSS H Akhmad Fahmy, Dandim 1003 Kandangan Letkol Inf Suhardi Aji Sriwijayanto pun turut memanen serta menyemai padi.

img

Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs H Achmad Fikry . Foto-Diskominfo HSS

Baca Juga:Cakra Khan Bakal Meriahkan Banjarmasin Sasirangan Festival

Penyemaian bibit padi atau di HSS biasa disebut Mamalai, dengaan cara menaburkan bibit padi ke tanah yang sudah diolah. Hal ini dilakukan adalah untuk persiapan tanam padi yang kedua kalinya setelah dilakukan panen yang dimulai hari ini.

Masdariansyah pengurus Kelompok Tani Rasau Bhakti mengatakan, acara syukuran dan semai padi ini juga sebagai ajang silaturahmi dengan bupati dan undangan lainnya.

Dikatakan Masdariansyah dari 15 hektar areal sawah, yang sudah siap panen seluas 10 hektar. Untuk tanam yang kedua ini, diperkirakan hanya mampu 10 hektar.

Hal tersebut dikarenakankurangnya air irigasi yang tersedia. Oleh karena itu, sudah direncanakan nantinya akan dilakukan swadaya untuk pengairan.

Masdariansyah juga bercerita bahwa Kelompok Tani Rasau Bhakti dibentuk tahun 1980 dengan lahan yang diverifikasi oleh SKPD terkait seluas 15 Ha dengan anggota 30 orang. Sampai saat ini masih menggunakan pola tanam padi-padi.

“Adapunkeinginan para anggota kelompok tani diantaranya menginginkan pondok pertemuan, alat-alat mesin pertanian serta perluasan jaringan irigasi,” pintanya.

Sementara itu, Bupati HSS H Achmad Fikry dalam sambutannya mengharapkan luas lahan yang kurang lebih 15 hektar bisa teraliri air sehingga bisa 2 kali tanam dan dua kali panen dalam setahun.

Bupati juga mengimbau kepada semua petani di HSS untuk dapat mengurangi penggunaan pupuk serta menyemprot dengan zat kimia, sehingga dapat menghasilkan beras organik.

“Saya berharap kebersamaan kita tidak sekedar saat menanam dan memanen ini saja, tetapi untuk lima tahun kedepan dan kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat HSS”, pungkasnya.

Baca Juga:Pipa PDAM Jalan Gubernur Soebardjo Bocor

Reporter: ImhEditor: Syarif



Komentar
Banner
Banner