bakabar.com, BANJARMASIN – Pencarian Nurhafizah, bocah yang tenggelam di Sungai Barito terkendala medan berlumpur.
Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Kelas B Banjarmasin telah menerjunkan sedikitnya delapan personel dalam pencarian.
Namun hingga berita ini selesai diketik, operasi SAR belum membuahkan hasil. Korban tenggelam di Desa Sungai Teras, Kecamatan Tabunganen, Kabupaten Batola itu belum berhasil ditemukan.
“Kami terjunkan 8 orang personil menuju LKP, sampai sekarang belum ketemu” ucap Kepala Basarnas Banjarmasin, Mujiono kepada bakabar.com, Jumat (8/2) malam.
Baca Juga:Tak Bisa Berenang, Bocah Lenyap di Sungai Barito
Untuk mencari, jajaran korps oranye itu telah menerjunkan satu perahu RIB beserta palsar air, sejak sore hari.
Beranjak dari dermagaBasirih tim rescue harus menempuh jarak 5 kilometer. Etimasi yang dibutuhkan 25 menit.
Kata Mujiono kendala yang dihadapi di lapangan yakni, waktu terlalu sore dengan jarak pandang yang terbatas.
“Ditambah dengan medan yang berlumpur,” ujar bekas Kasi Ops Basarnas Balikpapan ini.
Reporter: Muhammad Robby
Edit: Fariz