apahabar.com, JAKARTA – Pemerintah resmi menetapkan WHOOSH sebagai nama resmi Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
Dalam konferensi pers Kandidat Nama dan Logo Kereta Cepat Indonesia, Kamis (21/9), Presiden Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyetujui nama unik tersebut.
“Atas arahan Bapak Presiden Joko Widodo, kita perlu memberikan identitas jenama atau identitas merek atau branding, yang mencerminkan nilai-nilai dari Kereta Api Cepat yang menjadi prestasi dan kebanggaan Indonesia, ucap Budi Karya Sumadi, dikutip dari keterangan tertulis.
Dalam bahasa Indonesia sendiri, Whoosh merupakan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal. Sedangkan dalam bahasa Inggris, Whoosh berarti cepat.
Budi Karya Sumadi menuturkan bahwa, filosofi Whoosh berasal dari suara lesatan cepat kereta yang biasa diucapkan, baik oleh masyarakat lokal atau Internasional. Nama tersebut dianggap sangat cocok dengan penggambaran kereta yang tercepat di Asia Tenggara.
“Paling penting masyarakat sudah punya sebutan, bukan naik KCIC, KCJB tapi naik Whoosh akan jadi istilah yang sesuai. Mungkin nanti ke Surabaya naik Whoosh pada waktunya,” kata Triawan Munaf, Ketua Tim Panel Sayembara Desain Identitas Jenama Kereta Api Cepat Indonesia.
Digadang-gadang, Whoosh akan lebih cepat dari Shinkansen milik Jepang. Whoosh dapat melaju 350km/jam sedangkan Shinkansen 320km/jam.
WHOOSH Jadi Nama Resmi Kereta Cepat Indonesia, Ini Filosofinya
Pemerintah resmi menetapkan WHOOSH sebagai nama resmi Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
Oleh Diva Handayani Putri