Kalsel

Waspada Gelombang Tinggi Capai 3 Meter di Perairan Kalsel

apahabar.com, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya potensi gelombang tinggi di wilayah…

Ilustrasi sebuah kapal coba keluar dari terjangan ombak di laut. foto-net

apahabar.com, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Kalimantan Selatan (Kalsel).

Diprakirakan akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.

“Terutama untuk wilayah perairan Selatan Kalimantan (Laut Jawa bagian Tengah dan Timur) dan wilayah perairan Kotabaru,” sebut Forecaster BMKG Kalsel, Adhitya Prakoso, kepada apahabar.com, Jumat (18/12) sore.

Gelombang tinggi tersebut diprediksi mencapai hingga 3 meter. Di samping itu, kecepatan angin cukup kencang.

Terpantau terjadi di wilayah pesisir pantai Kabupaten Kotabaru hingga 35 kilometer/jam.

“Gelombang tinggi biasanya berdampak pada daerah-daerah pesisir pantai seperti air naik ke daratan,” ujarnya.

Untuk itu, BMKG Kalsel menghimbau masyarakat yang berada di pesisir pantai atau melakukan aktivitas di laut agar berhati-hati.

“Perlu diwaspadai bagi perahu nelayan, kapal tongkang serta kapal ferry yang berlayar di wilayah perairan tersebut,” imbuhnya.

Secara umum, seluruh wilayah kalsel berpotensi hujan ringan hingga sedang dalam minggu ini.

Hujan yang terjadi dalam beberapa hari belakang terbilang normal. Karena wilayah Kalsel sudah memasuki puncak musim penghujan.

BMKG telah memprediksi, ini akan berlangsung hingga Januari 2021 mendatang.

“Memang ada beberapa gangguan di atmosfer atas wilayah Kalsel yang menyebabkan curah hujan menjadi lebih tinggi,” pungkasnya

Dia menambahkan, BMKG Kalsel juga memberikan peringatan dini perubahan cuaca ekstrem pada dua hari ke depan untuk wilayah Kalsel.

Antara lain, bagian Barat yaitu Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tapin dan Barito Kuala.

Kemudian, Kalsel bagian Selatan yaitu Kabupaten Tanah Laut.