Gempa Cianjur

Warga Cianjur Bongkar Biaya Praktek Calo Pencairan Dana Bantuan Gempa

Sebanyak ratusan penyintas korban gempa Cianjur terkena pungutan liar oleh sejumlah orang yang berperan sebagai calo pencairan dana bantuan stimulan gempa.

Beberapa warga nampak sedang menunggu antrean proses pencairan dana bantuan stimulan rumah terdampak gempa Cianjur di salah satu kantor Cabang Pembantu Bank Mandiri, Senin (26/6). Foto: apahabar.com/Hasbi

apahabar.com, CIANJUR - Sebanyak ratusan penyintas korban gempa Cianjur terkena pungutan liar oleh sejumlah orang yang berperan sebagai calo pencairan dana bantuan stimulan gempa.

Diketahui para calo tersebut melakukan aksinya dengan menyalahgunakan rekomendasi yang dikeluarkan oleh PPK BPBD Kabupaten Cianjur.

Pantauan apahabar.com di lokasi pencairan dana bantuan stimulan di kantor cabang Bank Mandiri di jalan Suroso, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, proses pencairan dana bantuan tetap berjalan.

"Alhamdulillah lagi nunggu antrian Kang. Pencairan bantuan rumah saya yang rusak," kata salah seorang warga, Hidayat (45) kepada apahabar.com di depan kantor cabang Bank Mandiri Suroso, Senin (26/6).

Baca Juga: Awas! Calo Pencairan Dana Gempa Mulai Berkeliaran di Cianjur

Hidayat mengaku sejak awal pengurusan pencairan dana stimulan gempa dilakukannya secara mandiri. Terhitung, saat ini ia sudah melakukan dua pali pencairan dana bantuan tersebut.

Meski begitu ia tidak menampik jika dirinya pernah mendapatkan tawaran dari seseorang untuk membantu proses pencairan dana stimulan gempa. Orang tersebut menjanjikan proses pencairan dana bantuan akan berlangsung cepat.

"Prosesnya agar cepat tapi ada imbalan yang harus diberikan ke orang tersebut yakni sebesar Rp1 juta setiap proses pencairan," ujarnya.

Baca Juga: Pencairan Dana Gempa Cianjur Tahap 3 Terkendala Ketidaksesuaian Data Penerima

Hidayat mengungkapkan ada beberapa warga di tempat tinggalnya yang menggunakan jasa bantuan pengurusan tersebut. Berdasarkan cerita warga, pelaku calo tersebut benar memenuhi janjinya dengan mengurus pencairan bantuan dengan proses yang cepat.

Pelaku calo tersebut diketahui saat menjalankan perannya tidak mengikuti antrean seperti warga pada umumnya. Berbekal surat dinas tertentu, pengurusan pencairan dana dapat berlangsung cepat dan lebih diprioritaskan.

"Kalau saya pribadi mah ikuti alur saja, kan sayang juga uang yang harus dikeluarkan untuk memberi imbalan tersebut. Itu kan lumayan buat membeli bahan material," pungkasnya.