Nasional

Wakili Kalsel di Ajang Puteri Indonesia 2019, Mahasiswi ULM Mohon Doa

apahabar.com, BANJARMASIN – Universitas Lambung Mangkurat (ULM) kembali menorehkan tinta emas. Kali ini, mahasiswi asal Fakultas…

Fatmathalia Ranti bersama Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ULM Dr Muhammad Fauzi. Foto-ANTARA.

apahabar.com, BANJARMASIN – Universitas Lambung Mangkurat (ULM) kembali menorehkan tinta emas. Kali ini, mahasiswi asal Fakultas Kedokteran bernama Fatmathalia Ranti jadi wakil Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) di ajang pemilihan Puteri Indonesia 2019.

Gadis yang akrab disapa Thalia itupun secara khusus menyambangi Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ULM Dr Muhammad Fauzi guna memohon doa restu dan dukungan sebelum bertolak ke Jakarta.

“ULM sangat menghargai berbagai prestasi mahasiswa, termasuk Thalia di pemilihan Puteri Indonesia, kita dukung sepenuhnya,” ucap Fauzi di ruang kerjanya dikutip dari Antara, belum lama ini.

Bagaimana pun, kata Fauzi, Thalia sudah mengangkat nama ULM di tingkat nasional, sehingga seluruh civitas akademika akan memberikan dukungan semaksimal mungkin.

“Misalnya nanti ada polling, ya saya minta mahasiswa mendukung dengan membantu mengirimkan SMS dan sebagainya. Kita doakan bersama semoga Thalia berhasil dan mengharumkan ULM dan Kalsel,” kata Fauzi.

Baca Juga:SNMPTN 2019, Apa Prodi yang Paling Diminati di ULM?

Sementara Thalia yang didampingi sang bunda Gusti Putri Uda, memohon doa dan dukungan seluruh masyarakat di Kalimantan Selatan.

Dara kelahiran Rantau, 5 April 1999 ini akan memulai perjuangannya di kontes kecantikan tahunan paling bergengsi di Indonesia pada 23 Februari 2019 untuk pra karantina.

Selanjutnya tanggal 27 Februari hingga 9 Maret 2019 untuk karantina. Sedangkan malam puncak grand final pemilihan pemenang digelar pada 8 Maret 2019 yang disiarkan secara langsung di stasiun televisi swasta nasional SCTV.

Seperti diketahui, pemenang Puteri Indonesia akan mewakili Indonesia dalam ajang Miss Universe yang menampilkan para ratu kecantikan sejagat.

Editor: Fariz Fadhillah