Viral Dituding Follow Akun Porno, Ini Klarifikasi Pimpinan KPK Nurul Ghufron

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjadi sorotan usai diduga mengikuti akun porno di Twitter. Ghufron pun membantah kabar tersebut dan menyebutnya fitnah.

Nurul Ghufron. Foto-net

apahabar.com, BANJARMASIN - Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjadi sorotan usai diduga mengikuti akun porno di Twitter. Ghufron pun membantah kabar tersebut dan menyebutnya fitnah.

Informasi Ghufron mengikuti akun porno ramai di media sosial. Salah satu akun di Twitter memuat tangkapan layar yang berisi akun Twitter Nurul Ghufron mengikuti dua akun porno.

Unggahan itu disebarkan pertama kali pada Jumat (28/7) sekitar pukul 22.07 WIB. Berdasarkan pantauan apahabar.com, dua akun porno tersebut telah hilang dalam daftar akun yang diikuti oleh Nurul Ghufron.

Ghufron lalu buka suara soal unggahan viral tersebut. Dia menyatakan informasi viral itu sebagai fitnah yang bertujuan membunuh karakternya.

"Alhamdulillah saya telah berkeluarga 23 tahun dianugerahi istri sangat cantik untuk sekedar menonton kemolekan tubuh manusia sehingga tidak perlu follow akun yang tidak senonoh tersebut. Karena itu saya nyatakan secara tegas bahwa hal tersebut adalah fitnah atau ketidakbenaran yang disebarkan untuk membunuh karakter saya, menghinakan dan merendahkan harkat dan martabat saya," kata Ghufron dikutip dari detikcom, Senin (31/7).

Baca Juga: Heboh Video Kebaya Merah, Ini Kata dr Boyke Efek Doyan Nonton Video Porno!

Ghufron menjelaskan akun yang berada dalam daftar following di akun Twitternya awalnya bukan akun porno. Akun itu, kata Ghufron, telah ada sejak Agustus 2022.

"Terbukti akun porno yang disebut saya follow tersebut sesungguhnya akun yang dibuat pada Agustus 2022. Semula bukan akun porno tetapi entah kapan merubah nama menjadi akun porno yang isinya juga tidak jelas apa," ujar Ghufron.

Ghufron juga mengaku tidak aktif dalam menggunakan akun Twitter miliknya. Dia mengatakan baru mengetahui soal tudingannya mengikuti akun porno melalui stafnya.

"Perlu saya jelaskan bahwa akun saya di-follow-kan porno dan di-screenshot kemudian disebar itu pun saya ketahui setelah saya diberitahu dari pegawai kami. Selanjutnya saya memang besok paginya langsung kembali masuk/login Twitter saya dan saya unfollow. Tapi sekali lagi itu tidak membuktikan bahwa sayalah yang memfollow akun porno tersebut," tutur Ghufron.

Lebih lanjut Ghufron mengatakan terbuka jika ada pihak yang ingin melacak akunnya untuk membuktikan apakah benar ia mengikuti akun porno di Twitter.

"Bahwa untuk membuktikan kepantasan saya me-follow akun porno tersebut, silakan tracking dan bandingkan dengan akun media sosial lainnya, baik di Twitter sendiri, maupun di akun FB, dan IG saya, selanjutnya anda dapat menilai sendiri," pungkas Ghufron.