apahabar.com, JAKARTA - Ada yang berbeda di Galeri Nasional pada minggu pertama Desember 2023. Pameran Repatriasi bertajuk 'Kembalinya Saksi Bisu Peradaban Nusantara' dihelat di Gedung A Galeri Nasional yang terletak di Jalan Medan Merdeka Timur, Kel. Gambir, Jakarta Pusat.
Pameran Repatriasi menampilkan benda-benda bersejarah milik Indonesia yang dulu dijarah oleh Belanda. Benda-benda bersejarah itu, kini sudah dikembalikan. Di antaranya lima arca Singasari, yakni arca Durga, Mahakala, Nandishvara, Ganesha dan Pradnja Paramitha.
Pameran yang mengusung tema ‘Kembalinya Saksi Bisu Peradaban Nusantara’ itu layak diketahui publik, karena merupakan bagian dari sejarah Indonesia.
Selain arca, pameran juga menampilkan sejumlah koleksi senjata. Sebut saja, keris Pangeran Diponegoro, keris Klungkung hingga pusaka Kerajaan Lombok.
Baca Juga: Melihat Paduan Seni dan Teknologi Masa Kini di Pameran 'Vijnana, Ada Tiada' Candi Borobudur
Meski tidak semua koleksi yang dipajang boleh didokumentasikan demi keamanan, hal itu tidak menyurutkan keingintahuan para pengunjung.
Total ada 152 benda bersejarah yang disebar di delapan ruangan. Namun dari semua barang yang dipajang, pengunjung hanya boleh mendokumentasikan lima arca Singasari.
Pameran Repatriasi digelar gratis untuk umum hingga 10 Desember 2023, mulai pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Berhubung tidak semua koleksi boleh didokumentasikan, untuk itu, masyarakat harus datang langsung melihat ke lokasi.
Video Journalist: Bambang Susapto
Video Editor: Iskandar Zulkarnaen
Produser: Jekson Simanjuntak