Urgensi Pembangunan Stadion Internasional di Kalimantan Selatan

Rencana pembangunan stadion internasional di Kalimantan Selatan nampak sudah matang. Rencana ini sesuai janji politik Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman

Muhidin beberkan urgensi pembangunan stadion internasional di Kalsel. Foto: bakabar.com/Hasan

bakabar.com, BANJARBARU - Rencana pembangunan stadion internasional di Kalimantan Selatan nltampak sudah matang. Ini sesuai janji politik Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman di Pilkada Kalsel 2024.

Lokasi pembanguan stadion internasional ini berada di kawasan Kilometer 17, Kecamatan Gambut, Banjar. Bukan di Cempaka, Banjarbaru.

Sebelumnya Pemkot Banjarbaru menawarkan lahan hibah ke pemprov untuk dibangun stadion internasional. Namun pemerintah provinsi ini kekeh ingin membangun mega proyek itu di Gambut, Banjar.

Alasannya, kawasan Gambut lebih kompleks. "Lokasi ini lebih mudah diakses. Kemudian mobilitas masyarakat tebilang mudah untuk menuju stadion," jelas Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Ryan Tirta Nugraha, bulan lalu.

"Kalau di Cempaka Banjarbaru, dari kajian kami akan terlalu padat. Diprediksi bakal terjadi kemacetan ke depannya," sambung Ryan.

Lalu apa urgensi pembangunan stadion internasional? Sedangkan Kalsel sudah memiliki dua stadion megah seperti Demang Lehman dan 17 Mei.

Gubernur H Muhidin menuturkan pembangunan stadion bertaraf internasional berarti penting. Muhidin mengibaratkan Kalsel adalah Jawa Barat, sedangkan Kalmantan Timur adalah Jakarta. Sebab Kalsel sebagai penyangga ibu kota negara (IKN).

"Stadion tersebut akan menyediakan berbagai fasilitas olahraga dan kita belum memiliki ini," tegas Muhidin .

Muhidin ingin stadion internasional yang akan dibangun nanti seperti Gelora Bung Karno (GBK). Semua fasilitas olahraga ada di sana. Termasuk menjadikan kawasan yang akan dibangun stadion berkembang.

"Nanti di sana bisa ada hotel dan lainnya. Jadi bisa juga dijadikan pusat perekomian masyarakat," jelasnya.

Jika sudah dibangun, maka stadion itu akan menjadi markas skuad Barito Putera yang merupakan tim sepak bola kebanggan warga Bumi Lambung Mangkurat.

Selain itu, jika bangunan itu selesai, Muhidin juga berencana mengundang tim sepak bola internasional untuk bermain di stadion tersebut.