Sport

Unggul 52 Poin, Berikut Syarat Fabio Quartararo Menjadi Juara Dunia MotoGP 2021

apahabar.com, JAKARTA – Usai MotoGP Amerika Serikat, Senin (4/10), titel juara MotoGP sudah berada dalam jangkauan…

Menilik klasemen sementara, juara dunia MotoGP 2021 sudah dapat ditentukan dalam balapan berikutnya di Sirkuit Misano. Foto: Crash

apahabar.com, JAKARTA – Usai MotoGP Amerika Serikat, Senin (4/10), titel juara MotoGP sudah berada dalam jangkauan Fabio Quartararo. Bahkan gelar dapat dikunci dalam balapan selanjutnya di Sirkuit Misano.

Fabio Quartararo mengakhiri MotoGP Amerika Serikat di podium kedua, atau di belakang Marc Marquez yang menjadi pemenang.

Meski gagal menang, hasil tersebut cukup untuk memperlebar keunggulan di puncak klasemen sementara.

Fabio Quartararo sekarang unggul 52 poin atas Francesco Bagnaia. Rival terdekat dalam perburuan gelar juara ini hanya mampu finis ketiga.

“Ini adalah posisi kedua terbaik yang pernah saya peroleh. Bahkan lebih baik daripada kemenangan, karena saya makin dekat dengan impian,” ungkap Quartararo dilansir dari Yamaha MotoGP.

Untuk memastikan gelar juara, syarat yang perlu dipenuhi Fabio Quartararo terlampau mudah. Bahkan gelar sudah dapat dikunci seusai MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Minggu (24/10).

Pebalap Monster Energy Yamaha itu hanya perlu finis di depan Francesco Bagnaia di sirkuit sepanjang 4.064 kilometer tersebut.

Menilik catatan di musim 2021, Fabio Quartararo telah sembilan kali finis di depan Francesco Bagnaia dari 14 seri berlalu.

Selain harus finis di depan Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo juga bisa mengunci gelar dengan catatan tidak kehilangan lebih dari 2 poin di MotoGP Emilia Romagna.

Di sisi lain, mengambil alih posisi pemuncak klasemen dari Fabio Quartararo menjadi misi yang sangat sulit dilakukan Francesco Bagnaia.

Bahkan Fabio Quartararo masih bisa juara dengan finis delapan besar dalam tiga seri terakhir, meski Francesco Bagnaia menyapu bersih kemenangan.

“Saya tentu saja tidak ingin menyerah, meski Quartararo tercepat dan paling konsisten sepanjang paruh pertama musim,” sahut Bagnaia seperti dilansir BolaSport.

“Saya membalap untuk memangkas jarak, kendati itu hampir mustahil. Justru saya lebih tenang daripada Quartararo yang harus memikirkan kejuaraan. Saya hanya perlu menjadi lebih kompetitif,” tandasnya.

Hasil MotoGP Amerika Serikat: Marc Marquez Terlalu Dominan, Libas Fabio Quartararo