Nasional

Turun hingga 95 Persen, Presiden Jokowi Puji Penanganan Covid-19 di Bali

apahabar.com, JAKARTA – Hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali. Dalam…

Presiden Joko Widodo saat memberikan pengarahan di Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Bali, di Denpasar, Jumat (8/10), Foto-Antara/Ho-Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev

apahabar.com, JAKARTA – Hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali. Dalam kesempatan itu Jokowi memuji penanganan Covid-19 di Provinsi Bali yang telah berhasil menurunkan kasus aktif hingga 95 persen dari puncak kasus.

Penambahan kasus harian di Bali pada Kamis (7/10) hanya 60 kasus, atau turun jauh dari puncak kasus yang mencapai 1.910 pada Agustus 2021.

Selain itu, kasus aktif juga menurun dari 13.803 kasus menjadi hanya 605 kasus. Presiden Jokowi berharap tren kasus Covid-19 di Bali bisa terus diturunkan.

“Jadi pertahankan kasus serendah mungkin dalam waktu yang lama, terus tekan. Ini betul-betul harus ada konsistensi,” kata Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan di Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Bali di Denpasar, Jumat (8/10), sebagaimana keterangan tertulis dari Biro Pers Sekretariat Presiden, seperti dilansir Antara.

Presiden mengingatkan kepada para bupati, wali kota, Kapolres, hingga Komandan Kodim agar terus memperhatikan beberapa indikator situasi Covid-19, seperti tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy ratio/BOR).

“Ini BOR, standar WHO [Organisasi Kesehatan Dunia] di bawah 60 [persen], kita sudah berada di angka-angka ini, Karangasem, Bangli, Buleleng, Kota Denpasar, Gianyar, Jembrana, Badung, Klungkung, Tabanan, semuanya saya kira pada posisi baik,” katanya.

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta agar ketersediaan obat dan oksigen diperhatikan dengan detail. Upaya ini perlu dilakukan agar di saat terjadi kekurangan oksigen, maka seluruh pihak dapat melakukan penanganan sehingga tidak terjadi keterlambatan di lapangan.

“Begitu ada yang merah langsung kita kejar supaya tidak terlambat,” kata Presiden Jokowi.

Kepala Negara juga mengapresiasi capaian vaksinasi di Bali yang telah mencapai 98 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua.

“Secara umum sudah 80 persen, saya kira sudah sangat tinggi. Jadi saya minta untuk lansianya saja agar dikejar, dinaikkan,” ucapnya.