Tak Berkategori

Tuan Rumah Porprov 2022, Pemkab HSS Maksimalkan Persiapan

apahabar.com – KANDANGAN – Sebagai tuan rumah Porprov 2022, Kabupaten Hulu Sungai Selatan memaksimalkan persiapkan penyelenggaraan….

Oleh Syarif
Pemkab HSS menggelar audiensi pemantapan Porprov 2022. Foto-Istimewa

apahabar.com - KANDANGAN – Sebagai tuan rumah Porprov 2022, Kabupaten Hulu Sungai Selatan memaksimalkan persiapkan penyelenggaraan.

Walau pelaksanaan Porprov Kalsel direncanakan tahun 2022, namun untuk persiapan sudah mulai dilakukan saat ini.

Untuk pemantapan, Pemkab HSS melakukan audiensi dan koordinasi dengan Tim Pengarah Teknis KONI Kalsel.

Kegiatan audiensi dan koordinasi ini dilaksanakan di Pendopo Bupati HSS, Kamis (27/5), dihadiri Bupati HSS Achmad Fikry, Sekretaris KONI Kalsel, Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad, Sekda, Muhammad Noor, serta Asisten, SKPD terkait, serta KONI HSS.

Pada kesempatan ini Bupati HSS H Achmad Fikry menjelaskan rapat hari ini adalah untuk lebih memantapkan persiapan HSS jadi tuan rumah Porprov.

“Banyak masukan dari tim pengarah dari KONI provinsi apa yang harus kita lakukan. Kami berharap KONI Kalsel memberikan catatan-catatan pengalaman selama ini karena sudah mengevaluasi beberapa kali Porprov. Semangat bersama kita akan sukseskan Porprov 2022 disamping beberapa hal yang masih perlu kita rapikan,” tuturnya.

Bupati mengatakan terkait UMKM, Pemkab HSS akan ada pergerakan ekonomi yang signifikan nanti, seperti oleh-oleh disiapkan oleh mereka dan dimana tempatnya.

“Kita akan mengawal mereka agar tidak sekedar jadi penonton dan penyelenggara, kita ingin menghasilkan yang terbaik. Mulai sekarang kita kawal UMKM mana yang sudah siap dan apa yang perlu disiapkan,” lanjutnya.

Sementara itu, Sekretaris KONI Kalsel memaparkan ada 38 cabor rencana yang akan dipertandingkan. Namun ada tambahan menjadi sekitar 41 cabor, tapi masalah cabor ini nanti akan dibicarakan lagi ke depan.

“Yang jelas kita sangat bangga sekali Kabupaten HSS ini sudah mempersiapkan dengan sangat luar biasa, bahkan semua kecamatan ada venue nya, itu nanti akan di survei kembali, sesuai apa tidak dengan standarnya. Tapi saya kira banyak sudah yang mendekati pada standar ketentuan untuk venue-venue,” ucapnya.

Dikatakannya juga untuk anggaran akan diusulkan sekitar Rp19 miliar, mudah-mudahan bisa ditambah lagi karena banyak venue-venue yang harus diperbaiki/direnovasi.

Sehingga penyelenggaraan ini betul-betul mewakili wajah provinsi, bukan hanya HSS.

“Yang lebih ditekankan dari audiensi ini adalah kesamaan persepsi untuk masalah cabor, kemudian juga kesiapan teknis lainnya terutama masalah kesekretariatan dan sebagainya,” jelasnya.