apahabar.com, MARABAHAN - Sempat puluhan jam menghiasi Jalan Trans Kalimantan di Handil Bakti, Barito Kuala (Batola), sebuah truk Mitsubishi Fuso yang nyungsep ke trotoar akhirnya dievakuasi, Minggu (16/10) dini hari.
Evakuasi truk bernomor polisi DA 8261 BZ itu dilakukan menggunakan mobil derek, serta diawasi beberapa anggota Sat Lantas Polres Barito Kuala (Batola).
Diketahui truk bermuatan besi ini dikemudikan Ahmad Kusaini Saidi yang bertolak dari Pelabuhan Trisakti Banjarmasin menuju Palangka Raya, Jumat (14/10) pagi.
Namun setelah turun dari Jembatan Sungai Alalak, ban depan tiba-tiba pecah. Untuk menghindari tabrakan dengan mobil lain di belakang, sopir memutuskan membanting setir ke kiri jalan.
Tak pelak truk berwarna hijau itu menabrak, lalu tertahan di badan trotoar. Meski mampu menghindari tabrakan beruntun, bagian belakang truk menutupi sedikit badan jalan.
Sementara posisi ban depan kiri truk bergeser dari posisi seharusnya, karena as penyangga sudah patah setelah membentur dinding trotoar.
"Setelah kejadian itu, truk tidak bisa langsung dievakuasi lantaran sarat muatan," papar Kasat Lantas Polres Batola, Iptu Royke Doldy Darean, di lokasi evakuasi.
"Makanya setelah muatan dipindahkan, truk baru bisa dievakuasi. Adapun kerusakan trotoar dan sejumlah tanaman, sepenuhnya akan diganti sopir," tandasnya.