Sepak Bola Internasional

Tottenham Kalah Ditengah Ketidakpastian Masa Depan Harry Kane

Tottenham Hotspur menelan kekalahan dari West Ham United 2-3 pada laga persahabatan di ditengah ketidakpastian masa depan penyerang andalannya, Harry Kane.

Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane terus dipepet Bayer Munich untuk bergabung di bursa transfer musim panas ini. (foto: twitter/@HKane).

apahabar.com, JAKARTA -Tottenham Hotspur menelan kekalahan dari West Ham United 2-3 pada laga persahabatan di tengah ketidakpastian masa depan penyerang andalannya, Harry Kane.

Bertanding di Optus Stadium, Australia, Selasa (18/7) malam, penyerang timnas Inggris itu diturunkan sebagai starter dan kapten tim. Namun, ia gagal menunjukan performa terbaiknya dan tak mampu mencetak gol di pertandingan tersebut.

Dua gol Tottenham justru diciptakan Giovani Lo Celso (68) dan Destiny Udogie (71). Sedangkan gol West Ham disumbangkan Danny Ings (18), Divini Mubama (23), dan Gianluca Scamacca (78). 

Baca Juga: Naikan Tawaran, Bayern Munich Siapkan Rp 1,3 Triliun demi Harry Kane

Kekalahan ini sekaligus meningkatkan spekulasi mengenai masa depan Kane. Apalagi, penyerang berusia 29 tahun ini tengah diperebutkan dua klub raksasa Eropa, Bayern Munich dan Paris Saint-Germain (PSG).

Meski Kane lebih tertarik pindah ke Bayern, Tottenham justru mendapatkan tawaran menggiurkan dari PSG.

Klub Prancis tersebut menyiapkan uang 100 juta euro (Rp1,6 triliun) dan jumlah itu bisa meningkat jika Kylian Mbappé pergi bergabung dengan Real Madrid. Sedangkan tawaran ketiga Bayern senilai 90 juta euro (Rp1,5 triliun) ditolak Tottenham.

Manajer Tottenham Ange Postecoglou sangat yakin Kane tetap akan bertahan bersama tim, setelah melakukan pembicaraan secara pribadi dengan sang pemain.

Baca Juga: Tottenham: Harry Kane Tak Dijual!

"Saya mengobrol baik dengan Harry. Hanya obrolan yang bagus, memperkenalkan diri saya, dan kami berbicara terutama tentang klub, di mana itu berada dan di mana menurutnya dapat meningkat," ujar Postecoglou. 

Namun, kekalahan Tottenham dari West Ham ini bisa membuat Kane sedikit ragu dengan perkembangan timnya di musim depan. Apalagi, penyerang kelahiran 28 Juli 1993 tersebut sangat berambisi meraih trofi pertama dalam kariernya, dan itu bisa saja terjadi jika ia bergabung bersama PSG atau Bayern.