apahabar.com , JAKARTA - Lantamal III TNI Angkatan Laut (AL) menerjunkan 100 personel untuk membantu warga membersihkan puing rumah terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah, Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3).
Komandan Lantamal III Brigjen (Mar) Harry Indarto mengatakan personel TNI AL juga diterjunkan untuk menjadi tenaga kesehatan dan membantu evakuasi korban terdampak kebakaran.
"Untuk saat ini lantamal mengerahkan 100 orang untuk mengerahkan bantuan. Mulai dari tenaga medis kemudian kami kerahkan juga untuk membantu evakuasi," kata Harry saat ditemui apahabar.com, Minggu (5/3).
Baca Juga: Nestapa Menikah di Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Ia juga menyisir sejumlah pemukiman warga yang hancur dilalap api yang mengamuk beberapa waktu lalu. Terutama pemukiman padat penduduk yang berada tak jauh dari Depo Pertamina Plumpang yang menjadi titik dan sumber utama api menyala.
Diketahui, kebakaran yang melahap Depo Pertamina Plumpang menelan 19 korban meninggal dunia, sebagian kecil di antaranya merupakan anak-anak.
Kemudian, korban luka bakar juga tercatat mencapai 50 orang dan telah menjalani perawatan intensif di sejumlah rumah sakit.
Baca Juga: Belasan Warga Hilang, Alat Berat Dikerahkan di TKP Depo Pertamina Plumpang
Sementara, 18 warga masih dinyatakan hilang imbas kebakaran maut menerjang permukiman kawasan Depo Pertamina Plumpang. Terkini, alat berat mulai dikerahkan guna evakuasi korban dari puing reruntuhan bangunan.
Dua hari pascakebakaran, Polda Metro Jaya masih fokus pada evakuasi korban. Sebab, laporan dari warga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya masih terus berdatangan.
"Olah TKP tengah berlangsung. Lokasi juga telah steril dari warga setempat," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko di lokasi kebakaran, Minggu siang (5/3).