apahabar.com, BOGOR - Bupati Bogor Iwan Setiawan dan jajaran meninjau langsung lokasi kebakaran Pasar Leuwiliang yang terletak di Kabupaten Bogor pada Jumat (29/9). Ia tidak menyangka jika kebakaran yang terjadi mencapai 90 persen dari total luas pasar.
“Hari ini sengaja saya datang untuk melihat langsung keadaan pasca kebakaran, gedung mana saja yang terbakar. Ya ternyata hampir 90 persen ya pasar ini yang utamanya terbakar,” ujar Iwan Setiawan saat ditemui di Pasar Leuwiliang, Jumat (30/9).
Untuk penanganan jangka pendek, Pemkab Bogor akan merelokasi para pedagang. Saat ini, Pemkab Bogor mulai menginventarisasi beberapa lokasi yang akan dipilih sebagai tempat relokasi yang layak bagi para pedagang.
"Data sementara yang dihimpun, ada 1.231 pedagang yang terdampak kebakaran," jelasnya.
Baca Juga: Kebakaran Pasar Leuwiliang, 1000 Kios Milik Pedagang Ludes Terbakar
Bahkan menurut Iwan, ada Informasi dari Camat Leuwiliang kalau ada tanah pemda yang berada dekat dengan terminal Provinsi Jawa Barat. Lokasi tersebut bisa digunakan sebagai penampungan sementara.
"Mudah-mudahan bisa segera di tempatkan di situ. Tapi kita juga harus mempersiapkan kelayakan pasar sementara itu, sarana dan prasarana juga harus dibangun dulu," ungkap Iwan.
Selain itu, Iwan menegaskan, sejumlah fasilitas harus segera disiapkan untuk para pedagang. Hal itu untuk mewujudkan relokasi yang memang layak terhadap mereka.
Terkait kebutuhan anggaran, Iwan Setiawan akan mengumpulkan jajarannya untuk membahas hal tersebut. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan DPRD untuk membahas anggaran bersama-sama.
Baca Juga: Pascakebakaran Pasar Leuwiliang, Bupati Bogor: Pengelola Jangan Diam
"Yang paling memungkinkan, penanganan jangka pendek akan menggunakan anggaran dari belanja tak terduga (BTT)," paparnya.
Namun Iwan meminta para pedagang tertib di dalam pengaturannya, jangan sampai di musibah ini ada yang menunggangi.
"Pemerintah hadir di sini untuk mengambil langkah strategis, masyarakat kembali ada harapan, bisa kembali berjualan,” terang Iwan.
Saat meninjau kios yang terbakar, Iwan juga sempat berdialog dengan beberapa pedagang dan menanyakan langsung kondisi mereka. Iwan meminta area kebakaran disterilkan terlebih dahulu demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Pasar Leuwiliang Bogor Terbakar, 1 Blok Ludes Dilahap Api
“Tadi saya lihat masih ada aktivitas (di area kebakaran), padahal ini cukup berbahaya ya karena udara bekas kebakaran dan masih rawan," ujarnya.
Hal itu juga ada kaitannya dengan proses pendinginan yang dilakukan oleh pemadam kebakaran. Melalui pendinginan, diharapkan api tidak muncul kembali.
"Intinya ini untuk menyelamatkan warga. Jangan sampai sudah kena bencana kebakaran ditambah sakit,” tandas Iwan Setiawan.