apahabar.com, BANJARMASIN - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar mengirimkan 11 anggotanya mengikuti Running Advance Training Muscle di Kota Banjarmasin.
Pelatihan yang digelar Sioux Ular Indonesia pada 11-12 Februari tadi, total diikuti 26 peserta dari kabupaten/kota Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Kepala DPKP Banjar, Rahmat Kartolo, melalui Kasi Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Evakuasi, Gusti Yudhi, mengatakan dari 11 anggotanya 6 orang mengikuti pelatihan level dasar (basic) dan 5 orang lainnya pelatihan level ahli (advance).
"Pelatihan basic ini bagi anggota baru bisa secara otodidak tapi belum pernah mengikuti pelatihan ular," ucap Yudhi.
Adapun pelatihan level advance, bagi anggota yang sudah ahli dan terbiasa menangani ular serta sudah punya sertipikat pelatihan basic.
Yudhi menuturkan, pelatihan ini sangat penting mengingat hampir saban hari pihaknya menerima panggilan warga minta pertolongan evakuasi ular masuk ke rumah.
"Peningkatan skil petugas sangat penting dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khsususnya penanganan gangguan ular di permukiman, sehingga ular dapat dievakuasi dengan aman, bagi warga pelapor juga aman, termasuk petugas itu sendiri," urai yudhi.
Untuk pelatihan level advance, langsung dilatih oleh salah satu Pendiri Sioux, Aji Rachmat Purwanto.
Pada saat pelatihan, Mingu (12/2), Aji mengalami insden dipatuk King Kobra dan langsung dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin.
Dua hari dalam perawatan, Aji akhirnya menghembuskan napas terakhir, Selasa (14/2) dini hari.