Hot Borneo

Tinggalkan Polres Batola, AKBP Lalu Arif Simpan Sederet Kenangan

apahabar.com, MARABAHAN – Meski dua tahun bukan waktu yang panjang, sejumlah pengalaman diperoleh AKBP Lalu Mohammad…

AKBP Lalu Mohammad Syahir Arif diusung sejumlah Kapolsek seusai proses pelepasan di Mapolres Barito Kuala. Foto: Istimewa

apahabar.com, MARABAHAN – Meski dua tahun bukan waktu yang panjang, sejumlah pengalaman diperoleh AKBP Lalu Mohammad Syahir Arif selama menjabat Kapolres Barito Kuala.

Lalu Arif resmi meninggalkan Polres Batola, Kamis (7/7) siang, untuk selanjutnya ke Polda Kalimantan Selatan dengan jabatan baru sebagai Wakil Direktur (Wadir) Samapta.

Adapun pengganti Lalu Arif adalah AKBP Diaz Sasongko yang sebelumnya merupakan Kasubdit II Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) di Polda Kalsel sejak 2021.

Pelepasan Lalu Arif sendiri diwarnai keharuan. Bersama sang istri, mantan Koordinator Staf Pribadi Pimpinan (Koorspripim) di Polda Kalsel ini menyalami satu per satu anggota, seusai prosesi pedang pora.

Kemudian di luar pagar Mapolres Batola, secara mengejutkan sejumlah Kapolsek kompak mengusung Lalu Arif hingga ke depan pintu mobil. Sontak keharuan pun pecah menjadi tawa riang.

“Menjabat Kapolres Batola selama 2 tahun 1 bulan memang terasa luar biasa, terutama berkaitan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dengan Pemkab Batola, TNI, maupun stakeholder terkait,” ungkap Lalu Arif.

“Terlebih selama 2 tahun kebelakang, Batola dilanda banjir besar, kebakaran hutan dan lahan, hingga pandemi Covid-19,” imbuhnya.

Sebelumnya pria berusia 43 tahun tersebut menjabat Kapolres Batola sejak 25 Juni 2020, atau ketika kasus Covid-19 di Bumi Selidah sedang meningkat tajam.

Beragam aksi nyata dilakukan untuk menunjang penanganan Covid-19 yang diupayakan Pemkab Batola. Di antaranya penyaluran bantuan bahan pokok untuk masyarakat terdampak, serta vaksinasi Covid-19.

“Seiring serah terima jabatan yang sudah dilaksanakan, saya berterima kasih sudah didukung dalam pelaksanaan tugas,” papar Lalu Arif.

“Saya sebagai pribadi juga meminta maaf kepada masyarakat Batola, seandainya terdapat kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan selama menjalankan tugas,” tandasnya.