Korban Mutilasi Di Kontrakan

Terungkap! Identitas Korban Mutilasi di Tambun Bekasi, Satu Orang Jadi Tersangka

Penemuan jenazah di kontrakan di bilangan Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat, kini menemui titik terang. Jenazah itu berjenis kelamin perempuan.

Crime Scene Do Not Cross Signage. Foto: Net. href='https://www.pexels.com/photo/crime-scene-do-not-cross-signage-923681/' title='Pexels.com' target='_blank'>Pexels.com/kat wilcox)

apahabar.com, JAKARTA - Identitas korban mutilasi di Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat (Jabar), akhirnya terungkap. 

Jenazah tersebut berjenis kelamin perempuan. Ia ditemukan di kamar mandi, dalam kondisi sudah termutilasi dan berada di dalam kontainer. 

Penemuan mayat ini bermula dari pencarian seorang pria yang hilang sejak 23 Desember 2022 lalu.

Pria berinisial MEL (34) itu dilaporkan oleh pihak keluarga karena sudah menghilang sejak 23 Desember 2022.

Baca Juga: Kronologi Mayat Mutilasi di Kontrakan, Pelaku Diduga Orang yang Hilang

Saat penelusuran, Tim Penyelidik Direkrimum Polda Metro Jaya justru menjumpai mayat yang diduga sudah cukup lama berada dalam kontainer. Kondisi kontainer itu terbungkus rapat oleh lakban dan plastik.  

Sementara itu, Polda Metro Jaya masih mendalami kasus mutilasi hingga hari ini. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menjelaskan, jika tim penyidik sudah mengantongi identitas korban.

"Ditemukan identitas diduga korban, ini masih kami dalami," ucapnya kepada apahabar.com, Senin (2/1).

Baca Juga: Polisi Olah TKP Tempat Penemuan Potongan Tubuh di Bekasi

Ia juga menerangkan, jika timnya akan berkolaborasi dengan tim laboratorium forensik dan kedokteran forensik, untuk mengkonfirmasi keabsahan identitas korban.

"Nanti akan kami periksa kembali, apakah benar identitas jenazah yang ada dalam kontainer ini cocok dengan identitas yang ditemukan di lokasi kejadian," katanya.

Lebih lanjut, tim penyidik menduga pelaku pembunuhan perempuan dalam kontainer itu berkaitan dengan pria berinisial MEL, yang dilaporkan hilang oleh keluarganya.