Terombang-Ambing Gegara Tangki BBM Bocor, Basarnas Lakukan Evakuasi 11 Penumpang Kapal

Gegara tangki bahan bakar minyak (BBM) bocor, Kapal KM 777 milik Pemkab Wakatobi berpenumpang 11 orang terombang-ambing di tengah lautan sejak Rabu (5/4).

Basarnas evakuasi 11 penumpang kapal cepat yang mati mesin akibat tangki mengalami kebocoran tangki BBM di Buton Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis. (Foto: Antara)

apahabar.com, JAKARTA - Gegara tangki bahan bakar minyak (BBM) bocor, Kapal KM 777 milik Pemkab Wakatobi berpenumpang 11 orang terombang-ambing di tengah lautan sejak Rabu (5/4).

Hal itu yang membuat Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) melakukan evakuasi di sekitar perairan Tanjung Buton Waodeburi, Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra).

"Tim Basarnas dibantu nelayan di Buton Utara sudah berhasil mengevakuasi ke-11 orang penumpang kapal yang mengalami kebocoran tangki bahan bakar di Buton Utara, semuanya dievakuasi dalam keadaan selamat," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Basarnas Kendari Rudi, Kamis (6/4).

Baca Juga: Terpeleset dari Kapal, Warga Palingkau Kapuas Tewas Tenggelam!

Saat dilakukan proses evakuasi, tiga dari total 11 penumpang dievakuasi oleh nelayan setempat untuk dibawa ke Desa Waodeburi, Kecamatan Kulisusu Utara, Kabupaten Buton Utara.

Adapun delapan orang penumpang lainnya dievakuasi langsung oleh Basarnas ke Kota Kendari.

Sebanyak 11 penumpang Kapal KM 777 yang berhasil dievakuasi di antaranya Pama (40), Tamrin (43), Nevin (35), Inad (35), Muhtad (37),Rusu (39), Hadjiadi (41), Akbar (37), Nadat (32), Hasan (33), dan Kima (35).

Baca Juga: Ramp Door Kapal Patah, Truk Bermuatan Terigu Nyemplung ke Laut

"Ke-11 penumpang semua berjenis kelamin laki-laki. Untuk nama Nadat, Hasan, dan Kima, mereka dievakuasi ke Desa Waodeburi. Sedangkan yang lainnya dievakuasi ke Kendari," ujarnya seperti dilansir Antara, Kamis (6/4).

"Dengan ditemukan speedboat beserta 11 orang penumpangnya dalam keadaan selamat, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup," imbuhnya.