Terobos Banjir di Kampung Keramat, Banyak Motor Jemaah Haul Guru Sekumpul Mogok

Jalan Keramat, Desa Keramat menuju Desa Tungkaran terendam banjir. Kedalamam air setinggi paha orang tua.

Banjir di Jalan Keramat menjadi kendala arus lalu lintas jemaah haul Guru Sekumpul. Foto: bakabar.com/Hasan

bakabar.com, MARTAPURA - Jalan Keramat, Desa Keramat menuju Desa Tungkaran, Martapura, Banjar, terendam banjir. Kedalamam air setinggi paha orang tua.

Banyak jemaah haul Guru Sekumpul atau KH Zaini bin Abdul Ghani yang nekat menerobos banjir dengan ketinggian air yang mencapai hampir semeter tersebut.

Nekat menerobos banjir, tidak sedikit motor jemaah yang mogok karena air masuk ke dalam kap mesin.

"Banjir ini sudah sebulan lebih. Namun awalnya tidak sedalam seperti ini," jelas seorang relawan Sekumpul dari Desa Keramat, Minggu (5/1).

"Kedalam air setinggi paha orang tua ini baru tiga hari terakhir. Hal ini membuat sedikit terkendala arus lalu lintas para jemaah haul," imbuhnya.

Terpantau tidak kurang 10 unit motor jemaah yang menerobos banjir mengalami kemogokan.

Para relawan pun turut membantu memperbaiki motor jemaah yang mogok. Jemaah diimbau agar mencari jalur alternatif lain menuju titik haul agar tidak terjebak banjir.