Terjatuh dari Jembatan Darurat PT KIU, Ibu dan Anak di Tapin Tenggelam

Seorang ibu dan anak tenggelam di sekitar sungai Desa Keladan, Kecamatan Candi Laras Utara, Tapin

Oleh Sandy
Sejumlah warga dan relawan mencari korban yang tenggelam di sungai Desa Keladan, Tapin, Selasa (27/12).

apahabar.com, RANTAU - Sepasang ibu dan anak tenggelam di sungai Desa Keladan, Kecamatan Candi Laras Utara, Tapin. Mereka terjatuh ketika akan menyeberang di jembatan darurat milik PT Kharisma Inti Usaha (KIU), Selasa (27/12).

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 Wita, ketika korban menyeberang  jembatan menggunakan sepeda motor Yamaha Fino bernomor polisi DD 2660 U.

Sebelumnya dikabarkan korban berjumlah 3 orang, karena ayah dari anak tersebut juga ikut tenggelam. 

Setelah dilakukan pendalaman, korban ternyata hanya berjumlah 2 orang. Mereka adalah Husna Wati (29) yang tinggal di PBB Estate Tapin, serta Adam Saputra (14). 

"Setelah mendapatkan laporan, relawan gabungan bersama masyarakat di lokasi melakukan penyisiran di sungai," papar M Arsyad, salah seorang anggota BPK Margasari.

"Alhamdulillah korban perempuan sudah berhasil ditemukan dalam kondisi selamat dan langsung dievakuasi ke rumah sakit di Marabahan," imbuhnya.

Belum diketahui kronologis kejadian tersebut. Diduga mereka hilang keseimbangan dan terjatuh, ketika melewati jembatan darurat 

"Informasi awal dari warga tentang dua orang yang jatuh dari motor ketika menyeberang jembatan. Lokasi di sungai perbatasan PT KIU dengan PT BMB," papar Kasi Humas Polres Tapin AKP Agung Setiawan.