apahabar.com, BANJARMASIN – Jelang tahun baru, stok beras Kalsel dipastikan aman. Bahkan dijamin oke hingga pertengahan tahun depan.
Dari informasi yang disampaikan Kepala Divisi Regional Perum Badan Urusan Logistrik (Bulog) Kalsel, Arif Mando, stok yang ada saat ini masih cukup berlimpah.
Pasokan beras tersebut tersimpan di sejumlah gudang. Di antaranya di Jalan Ahmad Yani.
“Stok Bulog untuk beras itu, ada 20 ribu ton dan itu cukup untuk 6 bulan ke depan,” ujar Arif saat didatangi apahabar.com, Jumat (27/12).
Dengan kondisi stok yang banyak, Bulog Kalsel siap mendistribusikannya ke beberapa wilayah dengan melakukan operasi pasar.
Sasaran adalah kawasan yang membutuhkan. Namun wajib sesuai permintaan dari warga setempat sendiri.
“Seperti yang kami lakukan beberapa waktu lalu, setiap hari keliling agar warga yang kekurangan bisa mendapatkan stok beras,” imbuhnya.
Apalagi, lanjutnya Bulog berkordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) terkait operasi pasar tersebut. Dengan angka tentunya di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).
Diketahui untuk HET beras Premium adalah Rp. 13.500 per kilogram. Sedangkan medium Rp. 9.990 per kilogram. Beruntung kenyataan di lapangan belum mendekati kondisi hal itu.
“Untuk menjaga stabilitas harga aja, setiap operasi pasar kita kerahkan 5 ton beras,” pungkasnya lagi.
Sedangkan untuk menyeimbangkan harga di pasar tradisional, ia sudah mengambil langkah dengan membuka toko atau kios yang sudah berkerjasama dengan Bulog.
Baca Juga:Jelang Ganti Tahun, Harga Bapok Naik Turun di Banjarmasin
Baca Juga:Basarnas Banjarmasin Terus Pantau Arus Mudik Natal dan Tahun Baru 2020
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah