apahabar.com, JAKARTA - Rekeman CCTV memperlihatkan seorang wanita muda tega membuang bayi yang diduga baru dilahirkannya, di sebuah gubuk, Pasar Kaget, kawasan di Cakung, Jakarta Timur.
Dalam rekaman CCTV itu, pembuangan bayi berawal dari sebuah mobil berhenti di lokasi. Kemudian seorang wanita turun dari mobil lantas meninggalkan bayi begitu saja di atas sebuah meja dagangan.
Kondisi bayi yang ditinggalkan diselimuti kain berwarna merah. Usai meletakan bayi itu, sang wanita langsung masuk ke dalam mobilnya dan pergi begitu saja.
Baca Juga: Sederet Fakta Kasus Bayi Disimpan di Lemari Es di Ciledug
Menanggapi kasus pembuangan bayi tersebut, Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira, mengatakan penemuan bayi dilaporkan ke pihaknya, Rabu (19/7) pukul 02.30 WIB dini hari.
Bayi malang itu ditemukan oleh salah seorang pedagang yang hendak berjualan di pasar kaget tersebut. Diketahui bayi yang ditemukan berjenis kelamin laki laki.
Pedagang yang menemukan kemudian membawa bayi tersebut ke klinik terdekat dan melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian.
"Telah ditemukan bayi laki-laki oleh saksi. Selanjutnya bayi laki-laki tersebut dibawa ke klinik 24 jam Mitra Kampung Gempol Cakung Timur guna mendapatkan pertolongan dari dokter," ujar Syarifah dalam keterangannya dikonfirmasi awak media, Kamis (20/7).
Baca Juga: Rumitnya Relasi DNA Ayah-Anak Kasus Pembunuhan Bayi Inses di Banyumas
Syarifah mengatakan hasil pengembangan pihaknya dalam kasus ini, polisi mengamankan seorang pria inisial CB (21) di rumah kontrakannya yang di Cakung, Jakarta Timur.
"Setelah diinterogasi diakui oleh pelaku bahwa ia yang telah membuang bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut di TKP bersama dengan pacar pelaku yang bernama LA (21)," ujarnya.
Diketahui bayi tersebut merupakan anak kandung pria yang tertangkap tersebut. Bayi laki-laki itu dilahirkan di kontrakan LA (21) di wilayah Cilincing, Jakarta Utara. Polisi juga telah menangkap wanita dengan inisial LA.
"Berdasarkan keterangan pelaku LA diakui atas perbuatannya yang telah membuang bayi tersebut di TKP bersama dengan pelaku CB. Diakui pula bayi tersebut adalah anak kandungnya yang telah dilahirkannya sendiri di rumah kosnya di Sukapura, Cilincing, Jakut," ujarnya.
Syarifah mengatakan kedua yang tertangkap bekerja sama membuang bayi tersebut lantaran hamil di luar nikah.
"Lahir di luar nikah. Nanti Renakta yang dalami ya. Pelaku sudah ditangkap dan dilimpahkan ke Renakta Polres," tukasnya.