Politik

Tanggapan DPC PDIP Banjarbaru Terkait Pencalonan Sekda Tapin di Pilwali 2020

apahabar.com, BANJARBARU – Sekda Kabupaten Tapin Masyraniansyah siap meramaikan Pilwali Banjarbaru 2020, setelah mengambil formulir pendaftaran…

Ilustrasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Foto-merdeka.com

apahabar.com, BANJARBARU – Sekda Kabupaten Tapin Masyraniansyah siap meramaikan Pilwali Banjarbaru 2020, setelah mengambil formulir pendaftaran bakal calon lewat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota. Lantas, seperti apa tanggapan DPC PDIP Kota Banjarbaru?

Seperti diketahui, Masyarniansyah mewakilkan A Gafar Asiwiyanto mengambil formulir ke kantor DPC PDIP sepekan yang lalu.

“Formulir tersebut untuk Sekda Tapin, utusan Sekda Tapin sejauh ini menjadi orang kelima yang mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah (Bacada) Banjarbaru,” ujar Ketua DPC PDIP Kota Banjarbaru kepada apahabar.com, Kamis (12/09) sore.

Sebelumnya, dua pasang calon yang bakal bertarung di Pilwali Banjarbaru juga telah melamar PDIP Banjarbaru. Yakni pasangan Aditya Mufti Arifin-AR Iwansyah dan Nadjmi Adhani-Darmawan Jaya Setiawan.

Meski begitu, PDIP Kota belum bisa memutuskan dukungan kepada salah satu bakal calon. Mengingat, masih tetap membuka pendaftaran hingga 15 September mendatang.

“Setelah waktu pengambilan formulir ditutup, selanjutnya PDIP Banjarbaru menunggu pengembalian berkas formulir yang akan disampaikan ke DPD untuk dilanjutkan lagi ke DPP, sampai tanggal 20 September 2019,” ungkap Wartono.

Nah, saat formulir sampai DPP maka akan diputuskan siapa yang akan didukung PDIP pada Pilwali Banjarbaru nanti. “Siapa pun yang direkomendasikan DPP, kami wajib untuk mendukungnya,” tegas Wartono.

Meski tak dapat mengusung sendiri, namun perolehan tiga kursi di DPRD Kota, PDIP Banjarbaru cukup seksi. Sehingga, sejumlah bakal calon pun berupaya sedapat mungkin meraih dukungan partai besutan Megawati Sukarnoputri tersebut.

Namun untuk meraih dukungan PDIP, kata Wartono menyebutkan salah satu kriteria calon sudah didukung oleh partai lain.

“Karena hanya meraih tiga kursi dalam Pileg 2019 tadi, PDIP tidak bisa mengusung calon sendiri. Untuk mengusung calon di Banjarbaru, harus enam kursi. Sebanyak 20 persen dari jumlah kursi di DPRD Banjarbaru. Kami harus berkoalisi,” jelasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun apahabar.com, H Masyraniansyah akan maju bersama seorang ASN yang menjabat sebagai Sekretaris IKA alumni Fisip ULM, Robeniansyah atau biasa disapa H Uning.

Meski demikian, sampai saat ini baru pasangan Aditya-Iwansyah dan Nadjmi-Jaya yang sudah mendeklarasikan diri untuk maju secara terbuka dalam Pilwali 2020 Banjarbaru.

Baca Juga:Serahkan Berkas Pendaftaran ke PDIP, Birokrat Siap Panaskan Pilkada Banjar 2020

Baca Juga: Fraksi PDIP Belum Respon Keinginan Saut Nathan Samosir

Reporter : Nurul Mufidah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin