Kuliner Jatim

Surabaya dan Malang Masuk 10 Besar Kota Kuliner Terbaik se-ASEAN

Kuliner Jatim dikenal beragam dan jadi favorit banyak orang. Terbukti, Surabaya dan Malang masuk dalam kota yang memiliki kuliner terbaik se-ASEAN.

Surabaya dan Malang masuk 10 besar peringkat kuliner terbaik se-ASEAN versi TasteAtlas. Foto: Instagram Pemprov Jatim

apahabar.com, SURABAYA - Kuliner Jawa Timur (Jatim) dikenal beragam dan jadi favorit banyak orang. Terbukti, Surabaya dan Malang masuk dalam kota yang memiliki kuliner terbaik se Asia Tenggara (ASEAN).

Peringkat itu dirilis oleh situs panduan wisata gastronomi dunia, TasteAltas. Pada keterangannya, Jatim adalah satu-satunya provinsi di Indonesia yang 2 kotanya masuk 10 besar. 

Posisi pertama diduduki oleh Kota Bandung dengan raihan poin 4,66. Satu poin lebih tinggi dengan Jakarta yakni 4,55.

Baca Juga: Badjingan Telo, Kuliner Legit Khas Magelang Sejak Era Penjajahan

Lalu, Surabaya memiliki 4,61 poin dengan menduduki peringkat ketiga terbaik di ASEAN. Kemudian Malang yang berada di peringkat kedelapan.

Ada beragam kuliner legendaris Surabaya yang bisa Anda coba. Sebut saja rawon, rujak cingur, lontong balap, pecel semanggi, dan masih banyak lagi.

Jika ke Malang, Anda juga akan mudah menemukan kuliner lezat dengan harga terjangkau. Seperti bakso malang, sego goreng mawut, pecel kawi, dan lain-lain.

Indikator yang digunakan tim TasteAtlas adalah menggabungkan rata-rata peringkat hidangan lokal dan regional terbaik yang disajikan di suatu kota. Peringkat itu dilihat melalui rating google.

Baca Juga: Depot Karya Nikmat, Kuliner Balikpapan Berkonsep Chinese Melayu

Berikut 10 kota di ASEAN yang memiliki kuliner terbaik versi TasteAtlas.

1. Bandung, Indonesia (4,66 poin)
Peringkat 10 dunia

2. Jakarta, Indonesia (4,65 poin)
Peringkat 11 dunia

3. Surabaya, Indonesia (4,61 poin)
Peringkat 16 dunia

4. Bangkok, Thailand (4,60 poin)
Peringkat 18 dunia

5. Singapore, Singapura (4,56 poin)
Peringkat 27 dunia

6. Hue, Vietnam (4,56 poin)
Peringkat 28 dunia

7. Padang, Indonesia (4,51 poin)
Peringkat 36 dunia

8. Malang, Indonesia (4,48 poin)
Peringkat 48 dunia

9. Yogyakarta, Indonesia (4,44 poin)
Peringkat 58 dunia

10. Chiang Mai, Thailand (4,43 poin)
Peringkat 62 dunia.