apahabar.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar pelayanan akseptor di Balai Penyuluh KB, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kamis, (24/6/2021).
Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28 pada 29 Juni nanti.
Secara nasional, BKKBN menargetkan 1 juta akseptor pada Harganas tahun ini.
Banjarbaru sendiri mendapatkan jatah 2.402 akseptor yang pelayanannya dilaksanakan mulai hari ini.
Pelayanan akseptor ini dilakukan oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak (DisdaldukKBPMP dan PA) Kota Banjarbaru.
“Dari 2.402 akseptor, penyelenggara menyediakan 1.727 pil akseptor, 450 akseptor suntik, 78 kondom akseptor, 27 IUD akseptor, 115 implan akseptor dan 5 MOW akseptor,” terang Kepala DisdaldukKBPMP dan PA Kota Banjarbaru, Mahrina Noor.
Ia menegaskan, dalam pelaksanaan kegiatan ini tentunya Disdalduk KBPMP dan PA tetap mengedepankan disiplin protokol kesehatan.
“Kader-kader di lapangan hari ini melakukan kunjungan rumah kepada penerima akseptor pil dan kondom di wilayah masing-masing dalam rangka pelayanan KB ulangan,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Penyuluh KB Kota Banjarbaru, Jumiatun menyampaikan bahwa hasil dari pelayanan hari ini, akan dilaporkan secara online di link khusus yang di sediakan oleh BKKBN Pusat.
Selain kegiatan Pelayanan Sejuta Akseptor, Organisasi Perangkat Daerah KB Kota Banjarbaru juga secara terus menerus dan berkelanjutan melakukan sosialisasi Stunting dalam rangka percepatan penurunan Stunting di Kota Banjarbaru.
Hal ini sejalan dengan keinginan BKKBN Pusat, yang dalam peringatan Harganas kali ini mengangkat tema “Keluarga Keren, Cegah Stunting”.
Wali Kota Banjarbaru yang diwakilkan oleh Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan, Mutia Syafariahadi mengaku bangga atas capaian dari kegiatan hari ini.
“Saya mengapresiasi dan bangga atas pencapaian program ini di Banjarbaru. Terlebih angka dari target sampai pagi tadi saja sudah mencapai 80 persen,” tutupnya.