Sudah Ratusan Hektar Lahan Terbakar, BPBD Tapin: 99 Persen Karhutla Ulah Manusia

Kebakaran lahan dan hutan (karhutla) di Kabupaten selama empat bulan, sejak Juni hingga September tadi telah menghanguskan ratusan hektar lahan.

Oleh Sandy
Personel Satgas BPDB Tapin saat melakukan pembasahan keseluruhan lahan yang terbakar di Kelurahan Bitahan, Kecamatan Lokpaikat, Tapin. Foto - Posdalups-PB BPBD Tapin.

apahabar.com, RANTAU - Kebakaran lahan dan hutan (karhutla) di Kabupaten selama empat bulan, sejak Juni hingga September tadi telah menghanguskan ratusan hektar lahan.

"Data dari Juni sampai kemarin (1/10) malam karhutla di Kabupaten Tapin mencapai kurang lebih 303,35 hektare luas yang terbakar dengan sebanyak 109 titik kejadian," jelas Kepala Pelaksana BPBD Tapin, Raniansyah saat ditemui, Senin (2/10).

Kebanyakan kata dia, kasus karhutla di Tapin akibat ulah oknum warga. "Jadi 99 persen kebakaran (karhutla) itu terjadi ulah manusia, faktor alam itu cuma 1 persen," kata dia.

Sebelumnya, Raniansyah menyampaikan pada awal Agustus hingga akhir September kemarin untuk penanganan karhutla pihaknya dibantu Tim Posko Gabungan.

"Untuk Posko Gabungan sudah selesai, terakhir kemarin 30 September. Namun demikian personil Satgas dan Pusdalops PB BPBD Tapin tetap siaga 1x24 jam," terangnya.

Adapun terkait kendala pada saat penanganan karhutla pihaknya mengakui selain akses menuju titik api yang sulit di jangkau juga karena kurangnya personel dan peralatan.

Sementara, Operator Pusdalops-PB BPBD Tapin, Najmi Fadhilah menyampaikan sejak tadi siang personel satgas BPDB Tapin bersama yang lainnya di lapangan masih melakukan pemadaman dibeberapa titik terjadi Karhutla.

"Pukul 12.25-13.54 WITA kejadian di Kelurahan Bitahan ada kurang lebih 2 hektare semak pepohonan yang terbakar. Anggota lanjut lagi menuju Kecamatan Candi Laras Selatan melakukan pemadaman," ujar Najmi.

Baca Juga: Megap-megap Penanganan Karhutla di Kalimantan Selatan