Pemkab Tanah Bumbu

Sudah Kunci Arah Kiblat, Masjid Apung Tanbu Ditarget Dua Tahun Selesai

apahabar.com, BATULICIN – Pembangunan Masjid Apung di Kecamatan Kusan Hilir, Tanah Bumbu, sudah memasuki fase penentuan…

Maket Masjid Apung yang direncanakan selesai dibangun 2023. Foto-Istimewa

apahabar.com, BATULICIN – Pembangunan Masjid Apung di Kecamatan Kusan Hilir, Tanah Bumbu, sudah memasuki fase penentuan arah kiblat, Rabu (30/12).

Penentuan arah kiblat dihadiri Bupati Tanah Bumbu, H Sudian Noor bersama Dindin Makinudin selaku Senior Manager CSR dan Eksternal Relasion PT Borneo Indobara (BIB).

Kemudia Kepala Kemenag Tanah Bumbu, H Ahmad Kamal, kepala SKPD, serta unsur Forkopimcam Kusan Hilir.

“Terima kasih dan apresiasi kepada PT BIB yang sudah membangunkan masjid ini,” ungkap Sudian Noor.

Masjid dua lantai tersebut dibangun dengan ukuran 40×40 meter, belum termasuk halaman. Kelak masjid itu diberi nama Ar Raudhah.

Selain menjadi tempat ibadah, Ar Raudhah digadang-gadang menjadi destinasi wisata religius, karena menjadi masjid pertama di Kalimantan Selatan yang dibangun di atas permukaan air laut.

Seiring dengan rencana itu, keberadaan masjid apung meningkatkan perekonomian UMKM di sekitar kawasan tersebut.

Diperkirakan bangunan masjid apung menghabiskan dana sebesar Rp23 miliar. Pembangunan dimulai Januari 2021 mendatang dan ditargetkan rampung dua tahun berselang.

Proses penentuan arah kiblat Masjid Apung yang dihadiri Bupati Tanbu, H Sudian Noor, Rabu (30/12). Foto-Istimewa