Kalsel

STKIP PGRI Banjarmasin Buka Gelombang Kedua untuk Mahasiswa Baru

apahabar.com, BANJARMASIN – Apabila sebelumnya beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) telah menutup masa pendaftaran, kesempatan masih…

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Banjarmasin di Jalan Sultan Adam, Banjarmasin Utara, Sungai Jingah, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin. Foto-apahabar.com/Musnita Sari

apahabar.com, BANJARMASIN - Apabila sebelumnya beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) telah menutup masa pendaftaran, kesempatan masih terbuka lebar di beberapa perguruan tinggi swasta (PTS).

Salah satunya Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Banjarmasin, yang masih membuka gelombang kedua pendaftaran mahasiswa baru.

"Daya tampung di STKIP PGRI sebanyak 500 orang dan sudah terisi 150 orang di gelombang pertama," ucap Ketua Penerima Mahasiswa Baru (PMB) 2019-2020, H Abdul Jabar kepada apahabar.com di Gedung STKIP PGRI, Kamis (18/7) Siang.

Gelombang pertama telah dibuka sejak Februari lalu dan gelombang kedua akan berakhir pada akhir agustus nanti. Untuk tahapan pendaftaran dilakukan secara online dan offline.

"Kadang-kadang ada yang tidak mengerti mengisi secara online, jadi kami melayani dua sisi," sambung Jabar.

Tahapan berikutnya yaitu tes tertulis dan wawancara, sedangkan proses daftar ulang dilakukan setelah hasil tes diumumkan. Ada dua jalur pembiayaan yaitu bagi peserta regular dan bidik misi.

Menurut Jabar sudah empat tahun STKIP PGRI bekerjasama dengan pemerintah untuk memberikan beasiswa secara penuh bagi mahasiswa yang kurang mampu.

"Tahun ini sudah ada 25 orang yang mengisi dan rencananya akan ditambah lagi kuota di gelombang kedua. Tapi masih belum tahu dapatnya berapa," tambahnya.

Lalu ada beberapa jalur beasiswa lainnya selain bidik misi yaitu bagi siswa berprestasi dan beasiswa dari yayasan.

"Untuk jalur prestasi yaitu bagi mereka yang masuk dalam 3 peringkat teratas di kelas atau prestasi di tingkat provinsi, maka akan bebas biaya SPP selama satu semester. Lalu bagi yang kurang mampu tapi tidak tertampung di bidik misi, ada beasiswa yang diberikan dari Yayasan," jelasnya.

Tidak hanya itu, STKIP PGRI juga membuka peluang bagi mahasiswa lainnya melalui beasiswa PPA (peningkatan prestasi akademik). Jabar menyampaikan, beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa di atas semester dua dengan syarat memiliki potensi akademik yang bagus dan dapat mempertahankan prestasinya.

"Tahun ini dapat jatah PPA sebanyak 30 mahasiswa yang berlaku selama satu tahun. Mereka bisa mengajukan kembali di tahun berikutnya dengan syarat bisa mempertahankan prestasinya," tutur Jabar

Meski tercatat sebagai PTS, namun menurut Jabar STKIP PGRI juga dapat bersaing dengan PTN. Ini dibuktikan dengan sejumlah prestasi yang telah tercatat oleh beberapa alumni.

"Insyaallah lulusan kita cukup diterima di masyarakat. Misalnya kemarin saat penerimaan CPNS, ada 175 alumni kita yang diterima sebagai CPNS. Artinya kita cukup bersaing dengan PTN lain," ujarnya mengakhiri.

Baca Juga: Tahun Ajaran Baru, SDN Ini Hanya Dapat 6 Siswa Baru

Baca Juga: Sistem PPDB Zonasi, Pengamat: Kaji Ulang!

Baca Juga: PPDB Sistem Zonasi, Ribuan Siswa Tak Kebagian Kursi di Banjarmasin

Baca Juga: Respon Cuncung H Maming Soal Pro dan Kontra Sistem Zonasi PPDB

Reporter: Musnita Sari
Editor: Fariz Fadhillah