Megaproyek Kalsel

Stadion Kelas FIFA Banjarbaru Bukan Prioritas Menteri Basuki!

Rencana megaproyek stadion berstandar FIFA di Banjarbaru jadi buah bibir. Menteri PUPR Basuki ikut mengomentari.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono lebih memprioritaskan Stadion Demang Lehman ketimbang Banjarbaru Internasional Stadium. apahabar.com/Ayubi

apahabar.com, JAKARTA - Rencana megaproyek stadion kelas FIFA di Banjarbaru jadi buah bibir. Belakangan ikut mengundang perhatian Menteri PUPR Basuki. 

Basuki Hadimuljono mengakui Kementerian PUPR memang memiliki program prioritas membangun atau merenovasi stadion menjadi berstandar internasional.

Namun saat ini bukan Banjarbaru Internasional Stadium atau BIS, melainkan Stadion Demang Lehman yang masuk dalam skala prioritas. 

Baca Juga: Beda Banjarbaru Stadium dengan 17 Mei dan Demang Lehman, Mana Lebih Unggul?

Stadion yang saat ini menjadi markas dari kontestan Liga 1, Barito Putera tersebut masuk dalam daftar 22 stadion yang bakal dibenahi.

"Kalau di Banjar, Demang Lemang. Itu menjadi program kita yang 22 stadion yang mau direnovasi," ungkapnya kepada apahabar.com, baru tadi.

Pra desain stadion di Banjarbaru. apahabar.com/Nurul Mufidah

Terpilihnya Demang Lehman tak lepas dari animo penonton di sana. Berstatus kandang Barito Putera, Demang Lehman sudah unggul dalam kapasitas penonton.

Penontonnya, kata Basuki, bahkan bisa mencapai 20 ribu. Dari kapasitasnya hanya 15 ribu penonton saja.

Baca Juga: Joss, Menpora Beri Sinyal Banjarbaru Punya Stadion Kelas FIFA

"Dari 165 yang dievaluasi, mengerucut menjadi 22 stadion yang prioritas. yang banyak penontonnya di liga 1," jelasnya.

Rencana pembangunan Banjarbaru Internasional Stadium atau BIS begitu dinanti. Bahkan sempat mendapat lampu hijau Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.

Setelah diakuisisinya Martapura FC ke Dewa United, Stadion Demang Lehman kini hanya menjadi markas Barito Putera.

Dito mendukung penuh agar pembangunan Banjarbaru Internasional Stadium berjalan lancar. Yang rencananya dibangun mulai Februari 2024.

Pembangunan BIS bakal memakan lahan seluas 22.5 hektare di kawasan Cempaka. Terdiri dari luas lahan stadion yang mencapai 6,1 hektare. Hingga bangunan stadion sekitar 3 hektare.

Butuh anggaran tak kurang dari Rp350 miliar, stadion satu ini ditarget mampu menampung sebanyak 23 ribu penonton. Keberadaan Banjarbaru Stadium Internasional bakal menambah deretan stadion kebanggaan masyarakat Kalsel. Sebelum Demang Lehman, juga sudah ada Stadion 17 Mei.