Sorotan Laser di Banjarbaru Usik Penerbangan Bandara Syamsudin Noor

Manager Operasi Airnav Indonesia Cabang Banjarmasin, Rusli mengatakan, pilot melaporkan terkait sorotan lampu laser itu setelah mendarat.

Pesawat di landasan Bandara Syamsudin Noor. Foto-Komunitas Fotografer Aviasi Indonesia (KFAI) for apahabar.com

apahabar.com, BANJARBARU - Sejumlah pilot dari beberapa maskapai di Bandara Syamsudin Noor diduga mendapat gangguan sorotan lampu laser dari salah satu wilayah di Banjarbaru. 

Hal itu disampaikan Manager Operasi Airnav Indonesia Cabang Banjarmasin, Rusli. Katanya, pilot melaporkan terkait sorotan lampu laser itu setelah mendarat. 

"Pilot melaporkan bahwa mereka mendapatkan tembakan laser dari arah kanan pesawat, yaitu di sekitar Liang Anggang," ungkapnya, Rabu (12/7). 

Tercatat ada 3 kali laporan kejadian dugaan sorotan laser tersebut. 

Karenanya, Airnav langsung berkoordinasi dengan Angkasa Pura I Bandara Internasional Syamsudin Noor juga TNI AU.

Sementara itu, Manager Keselamatan Keamanan dan Stadardisasi Airnav Indonesia Cabang Banjarmasin, Doni Syaputra menjelaskan jika dugaan sototan lampu laser terjadi pada jarak hingga 3 mil atau setara dengan 4,8 Km dari titik mendarat pesawat di landasan.

"Ada dugaan kesengajaan dari masyarakat sekitar. Entah untuk main-main atau iseng kita tidak mengetahui," tambahnya. 

Lebih lanjut, Doni bilang jika dugaan sorotan lampu laser ke pesawat ini telah terjadi dalam waktu dua malam terakhir tepatnya pada Senin (10/7) dan Selasa (11/7) kemarin. 

Informasinya, sorotan lampu laser itu mengarah ke kokpit pesawat, sehingga mengganggu konsentrasi pilot.

"Karena cukup silau, ya. Jadi mengganggu mereka (pilot) saat akan melakukan pendaratan, karena yang menjadi fokus pilot adalah titik krusialnya pada saat pendaratan," tukas Doni.

Akibat kejadian ini, Polsek Liang Anggang juga telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat. 

Bunyinya, meminta agar masyarakat tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu keselamatan dan keamanan penerbangan. 

Dalam hal ini, pertama, menyorot lampu laser ke pesawat yang mau landing ataupun take off. Kedua, bermain layang-layang di sekitar Bandar Udara Syamsudin Noor. 

"Mari bersama-sama kita menjaga keselamatan penerbangan di ruang udara," cetus Kapolsek Liang Anggang, Kompol Yuda Kumoro Pardede.