Pemkab Balangan

Soal Penghargaan Tokoh Pendiri Daerah, DPRD Bontang Belajar di Balangan

apahabar.com, PARINGIN – Sejumlah anggota DPRD dan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Bontang, Kaltim melakukan…

Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris bersama rombongan belajar ke Balangan terkait produk hukum tentang pemberian penghargaan tokoh penuntut berdirinya daerah, Selasa (7/6). Foto-apahabar.com/Istimewa

apahabar.com, PARINGIN – Sejumlah anggota DPRD dan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Bontang, Kaltim melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Balangan.

Kunjungan kerja Anggota DPRD dan Kepala Disporapar Bontang diterima Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra, Rudiansyah Sofian di Aula Benteng Tundakan Kantor Setda Balangan, Selasa (7/6) kemarin.

"Tujuan kita datang ke Balangan untuk belajar dan sharing mengenai pemberian perhatian khusus untuk tokoh dan para penuntut pembentukan berdirinya suatu daerah," kata Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris

Hal tersebut dikatakannya saat kunker di Balangan. Sebelumnya, hal sama juga mereka melakukan saat kunker di PPU Kaltim.

Ia berharap dengan belajar dan sharing ke Kabupaten Balangan pihaknya dapat menciptakan dasar hukum untuk memberikan sentuhan pemerintah kepada tokoh masyarakat yang berperan mendukung pemekaran daerah.

"Kami mendengar informasi di Kabupaten Balangan, sentuhan pemerintah Balangan sudah memberikan sumbangsih kepada pejuang penuntut pendiri kabupaten," ujarnya.

Ia berharap kunker di Balangan ini, pihaknya dapat membentuk payung hukum untuk memberikan perhatian khusus kepada para pejuang penuntut pemekaran Kota Bontang.

Dalam kesempatan tersebut, Rudiansyah Sofian Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra memaparkan kondisi Bumi Sanggam yang termasuk dalam kabupaten pemekaran masih dalam tahap pembangunan.

Termasuk menata kota dan membangun desa untuk menuju Kabupaten Balangan yang maju dan sejahtera sesuai dengan visi-misi Pasangan Bupati dan Wakil Bupati, H Abdul Hadi-H Supiani.

"Beginilah kondisi Balangan, masih dalam tahap pembangunan dan penataan kota termasuk membangun desa sesuai dengan visi-misi kepala daerah untuk mewujudkan Balangan yang maju dan sejahtera," kata Rudiansyah.