Religi

Simak Hadits Nabi Muhammad Tentang Tiga Perkara Penyelamat Manusia dari Siksaan Allah

apahabar.com, JAKARTA – Hadits Nabi Muhammad menjelaskan tentang tiga perkara yang dapat menyelamatkan manusia dari siksaan…

Oleh Syarif
Hadits Nabi Muhammad menyebut 3 perkara penyelamat manusia dari siksaan Allah SWT. Foto:ilustrasi/Republika

apahabar.com, JAKARTA – Hadits Nabi Muhammad menjelaskan tentang tiga perkara yang dapat menyelamatkan manusia dari siksaan Allah SWT.

Ulama asal Banten yang pernah menjadi imam di Makkah, Syekh Nawawi al-Bantani dalam kitabnya yang berjudul "Nashaihul 'Ibad", menjelaskan, Abu Hurairah atau yang bernama asli Abdurrahman ibn Shakhr berkata bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Ada tiga perkata yang menyelamatkan (penyelamat manusia dari siksa Allah), ada tiga perkara yang dapat membinasakan (mengantarkan manusia pada kebinasaan), ada tiga perkara yang dapat meninggikan derajat (derajat manusia di akhirat), dan ada tiga perkara yang dapat menghapus dosa."

Tiga hal yang dapat menyelamatkan manusia dari siksa Allah itu yang pertama adalah takut kepada Allah, baik ketika berada di tempat sepi maupun ketika berada di tempat ramai. Menurut Syekh Nawawi, takwa kepada Allah di tempat sepi adalah paling tingginya derajat.

Kedua, berpola hidup hemat dan sederhana, baik saat tidak berkecukupan maupun saat berkecukupan. Artinya, menurut Syekh Nawawi, sederhana dalam hidup dengan tidak berfoya-foya dan ridha dengan hal itu.

Sedangkan perkara yang ketiga, selalu berlaku adi, baik saat rela maupun di saat marah. Arti dari marah dan rela tersebut, menurut Syekh Nawawi, bersikap marah kepada hal yang dimurkai Allah dan bersikap rela dengan apa yang diridhai Allah.

Sementara itu, tiga hal yang dapat membinasakan adalah sangat kikir, senantiasa menuruti hawa nafsunya, dan membanggakan diri sendiri. Kemudian, tiga hal yang dapat meninggikan derajat manusia di akhirat, yaitu membudayakan ucapan salam, suka memberikan makanan kepada tamu dan orang yang lapar, dan sholat malam.

Adapun tiga hal yang dapat menghapus dosa, yang pertama adalah menyempurnakan wudhu di pagi hari yang dingin. Kedua, melangkahkan kaki untuk melaksanakan salat berjamaah. Ketiga, menunggu tibanya waktu salat yang kedua usai mengerjakan sholat yang pertama, sehingga ada hubungan emosial juga dengan masjid. (Rep)